Angkatan Laut Inggris Ingin Drone Kapal Selam Yang Mampu Beroperasi Tiga Bulan
Ilustrasi

Angkatan Laut Inggris Ingin Drone Kapal Selam Yang Mampu Beroperasi Tiga Bulan

Angkatan Laut Inggris bergerak maju dengan rencana untuk mengembangkan kapal selam tak berawak.  Mereka menginginkan sebuah drone kapal selam yang berukuran besar dan mampu bertahan lama.

Menurut pemberitahuan baru-baru ini oleh Pertahanan dan Keamanan Akselerator (DASA), Angkatan Laut Inggris telah meminta tender dari industri untuk drone tersebut. Angkatan Laut Inggris menginginkan kapal selam tanpa awak tersebut mampu menampung berbagai muatan / sensor yang akan digunakan dalam berbagai skenario pengujian.

Kapal juga bisa  beroperasi secara independen selama minimal 3 bulan dengan kisaran yang signifikan dari posisi penempatan yakni hingga 3000 mil laut. Drone kapal selam juga harus mampu membawa, mengirim, dan memulihkan muatan serta memberikan kemampuan pengumpulan intelijen yang fleksibel, akurat dan tepat waktu. Masih ada lagi, drone tersebut harus memberikan kemampuan anti-kapal selam.

Kontrak ini sebagaimana ditulis Defense News Jumat 19 April 2019 akan memiliki dua tahap, tahap penelitian, desain dan penyesuaian kembali serta tahap pengujian dan uji coba.

Pada tahap terakhir diharapkan sistem akan diuji di lingkungan yang representatif untuk waktu yang lama. Uji coba laut di Tahap 2 bisa memakan waktu hingga 2 tahun.   Total dana yang tersedia untuk kompetisi ini adalah 1 juta poundsterling untuk Tahap 1 dan 1,5 juta euro lebih untuk Tahap 2.

Baca juga:

Drone ini Akan Jadi Cara Baru Memburu Kapal Selam