Angkatan Udara Bela Diri Jepang langsung memutuskan untuk menggrounded seluruh armada F-35A mereka setelah salah satu jet tempur tersebut hilang saat melakukan penerbangan Selasa 9 April 2019.
Menteri Pertahanan Jepang Takeshi Iwaya sebagaimana dilaporkan NHK mengatakan F-35A dari pangkalan udara Misawa hulang kontak sekitar 135 kilometer sebelah timur pantai selama pelatihan. “Pesawat siluman F-35A akan digrounded untuk sementara waktu,” katanya
Para pejabat mengatakan jet itu terbang dengan tiga pesawat lain dari model yang sama, dan tidak ada laporan masalah sebelum kontak hilang. Pencarian terhadap pesawat yang hilang masih dilakukan baik oleh penjaga pantai maupun angkatan laut.
Besar kemungkinan pesawat jatuh dan ini akan menjadi F-35 kedua yang hilang dalam kecelakaan. Pada September 2018, F-35B Korps Marinir AS jatuh dekat MCAS Beaufort.
Jepang baru saja meresmikan skuadron F-35A pertamanya pada akhir bulan lalu, dengan Hikotai ke-302 didirikan di Misawa yang menerbangkan 13 F-35A setelah transfernya dari Hyakuri, di mana sebelumnya skuadron ini mengoperasikan Mitsubishi F-4EJ Phantom II.