Ini Yang Ditawarkan Rusia, Jika Malaysia Beli Yak-130
Yak-130

Ini Yang Ditawarkan Rusia, Jika Malaysia Beli Yak-130

Rusia sedang berusaha memenangkan kompetisi pengadaan jet tempur di Malaysia. Jet tempur latih dan serang ringan Yak-130 yang dibangun Yakolev kini sedang dievaluasi Malaysia bersama jet tempur Tejas India.

Rusia mencoba menarik minat Kuala Lumpur dengan berbagai tawaran menarik salah satunya dengan akan membangun pusat perawatan pesawat jet tempur Yakolev Yak-130 di Malaysia.

“Ada kemungkinan mempromosikan dan memasok pesawat ini ke pasar Malaysia. Perdana Menteri Malaysia [Mahathir Mohamad] dan saya membahas kemungkinan kerja sama industri ini. Di Malaysia, pusat servis akan terlibat dalam pemeliharaan dan pekerjaan perbaikan. Mungkin di masa depan kita akan mempertimbangkan beberapa opsi untuk merakit pesawat semacam itu di sini,” kata Direktur United Aircraft Corporation (UAC) Rusia Yuri Slyusar setelah bertemu dengan Mahathir sebagaimana dilaporkan Sputnik, Selasa  26 Maret 2019.

Slyusar juga mengatakan Malaysia kemungkinan bisa menjadi pusat perakitan pesawat tempur Yak-130, yang nanti bisa mendukung perawatan seluruh pesawat serupa di regional Asia Tenggara.

Pesawat tempur latih Yak-130 adalah satu-satunya pesawat tempur latih di dunia dengan konfigurasi aerodinamis dan karakteristik kinerja penerbangan subsonik dari jet tempur modern.

Pesawat jet tempur latih dengan dua kursi ini, dirancang untuk misi pengintaian dan serangan ringan dengan bobot tempur hingga 3.000 kilogram.

Yak-130 memiliki keuntungan tersendiri, yakni kinerja penerbangan jet yang tinggi, masa pakai yang lama, dan perawatan dengan biaya rendah.

Desain pesawat pada awalnya ditetapkan pada akhir 1980-an untuk menggantikan armada besar pesawat tempur latih Angkatan Udara Soviet, Aero L-29 Delfín dan L-39 Albatros yang dikembangkan oleh Ceko. Ada lima desain termasuk Sukhoi S-54, Myasishchev M-200, Mikoyan MiG-AT, dan Yakovlev Yak-UTS, yang diajukan.

Namun, pada saat runtuhnya Uni Soviet pada tahun 1991, hanya desain Mikoyan dan Yakovlev yang masih dipertimbangkan dan diteruskan era Rusia baru.

Yakolev Yak-130 adalah pesawat tempur latih dua kursi yang diproduksi oleh Irkut Corporation, bagian dari United Aircraft Corporation. Sebelum Malaysia, Rusia telah mengekspor pesawat jet tempur Yak-130 ke negara Asia Tenggara lain, termasuk Myanmar dan Laos.