Jet tempur Su-30SM yang sangat ditingkatkan dengan standard jet tempur generasi 4 ++ Su-35. Program ini sekaligus untuk membuka peluang bisa masuk pasar India dan negara-negara lain.
Wakil Perdana Menteri Rusia Yuri Borisov kepada wartawan mengatakan dengan peralatan onboard dan persenjataan yang ada sekarang ini peningkatan akan cukup terjangkau.
“Setelah menyelesaikan pekerjaan pada peningkatan Su-30SM, mengubah tata letak peralatan radio-elektronik onboard untuk menjadikan Su-35 dan Su-30SM lebih terstandarisasi dan dengan demikian memangkas harga biaya, dan menstandarisasi sistem senjata udara, ini dapat menghembuskan kehidupan baru ke dalam pesawat, “kata wakil perdana menteri sebagaimana dilaporkan TASS Selasa 26 Februari 2019.
“Menimbang bahwa ada sekitar 200 pesawat seperti itu di India [Su-30MKI sebagai versi dasar dari Su-30SM], sebuah peluang mungkin akan terbuka untuk memodernisasi armada ini untuk memperpanjang umur layanannya,” jelas wakil perdana menteri.
Di bawah program diversifikasi Rusia dan di tengah volume yang menurun dari rencana pengadaan pertahanan, perusahaan pertahanan domestik harus mengalihkan fokus mereka ke pemeliharaan dan peningkatan siklus hidup.
“Adalah perlu untuk bergerak menuju diversifikasi dan mendapatkan pijakan di pasar. Inilah yang harus kami lakukan di bawah proyek nasional dan sebagai bagian dari program investasi perusahaan bahan bakar dan energi kami, “kata wakil perdana menteri.
TASS melaporkan pada bulan September 2018 bahwa selama upgrade mereka, para jet tempur Su-30SM juga akan mendapatkan mesin AL-41F-1S yang terpasang pada pesawat Su-35. Juga dilaporkan pada Januari 2019 bahwa uji coba jet tempur multirole Su-30SM yang modern diharapkan akan selesai sebelum akhir 2019.
Su-30SM sedang ditingkatkan oleh Irkut Aircraft Corporation dan Biro Desain Sukhoi dengan melibatkan perusahaan-perusahaan pertahanan Rusia terkemuka. Peningkatan akan meningkatkan kemampuan tempur jet tempur dalam hal meningkatkan jangkauan deteksi dan identifikasi target udara dan memberikan pesawat dengan senjata presisi baru untuk mencapai target udara, darat dan laut pada jarak beberapa ratus kilometer.
Su-30SM adalah jet tempur berat supermaneuverable yang dilengkapi dengan radar phased array dan panel canard. Jet tempur tipe ini dilengkapi dengan mesin AL-31FP yang didasarkan dari mesin AL-31F milik pesawat Su-27.
Sedangkan Su-35 adalah jet tempur super-manuver manuver generasi 4 + + yang dilengkapi dengan radar phased array dan steerable thrusters. Pesawat tempur ini dilengkapi dengan mesin AL-41F-1S, yang memungkinkannya mengembangkan kecepatan supersonik tanpa afterburner. Dari mesin ini diciptakan turbojet AL-41F-1 eksperimental yang digunakan untuk pesawat tempur generasi kelima Su-57 .
