Kapal selam kedua dari Project 667 atau Kelas Lada Rusia, Kronshtadt akan memasuki uji coba pada 2019 ini. Ini adalah tahap penting setelah kapal selam itu mulai dibangun tahun 2005 atau 14 tahun.
“Konstruksi seri kapal selam konvensional kelas-Lada berlanjut. Tahun ini, uji coba kapal selam konvensional kelas Lada kedua Kronshtadt yang melayang pada bulan September 2018 akan dimulai,” kata Panglima Angkatan Laut Rusia, Laksamana Vladimir Korolyov sebagaimana dilaporkan TASS Jumat 22 Februari 2019.
Selama pertemuannya di Rubin Central Design Bureau, Panglima Angkatan Laut Rusia juga membahas masalah membangun kapal selam bertenaga nuklir kelas Borei dan kapal selam diesel-listrik Project 636,3.
Kapal selam diesel-listrik Kronshtadt diluncurkan pada tanggal 20 September 2018. Kapal dari Project 677 disebut sebagai kapal selam diesel-listrik generasi keempat. Kapal ini memiliki bobot perpindahan permukaan sekitar 1.750 ton dan dapat mengembangkan kecepatan bawah laut hingga 21 knot.
Kapal selam kelas Lada dipersenjatai, khususnya, dengan sistem rudal jelajah Kalibr dan memiliki awak 35 orang. Saint Petersburg adalah kapal selam pertama dari proyek ini.
Kronshtadt mulai dibangun pada tahun 2005 namun ada jeda panjang hingga pembangunan baru dilanjutkan pada tahun 2013. Saat ini, Galangan Kapal Admiralty sedang membangun satu lagi kapal selam kelas Lada bernama Velikiye Luki.
