Di tengah rencana Donald Trump untuk menarik pasukannya dari Suriah, sekitar 600 prajurit negara tersebut dilaporkan tiba di pangkalan militer Suriah yang terletak di sebelah timur Eufrat.
Kantor berita Turki Anadolu melaporkan Senin 28 Januari 2019 para prajurit Amerika tersebut sekarang ditempatkan di pangkalan-pangkalan di provinsi Aleppo, termasuk di wilayah Sarin.
Tetapi bukan berarti pengiriman pasukan baru ini menunjukkan Trump berubah sikap. Wilayah di mana pasukan ditempatkan sekarang direncanakan menjadi titik-titik utama di mana pasukan Amerika akan menarik diri dari negara yang dilanda perang.
Dengan kata lain mereka ditugaskan untuk mengamankan jalur penarikan pasukan Amerika keluar dari Suriah.
CNN mengutip sumber-sumber, sebelumnya melaporkan, bahwa Washington telah mengirim pasukan bersenjata tambahan ke Suriah untuk menjamin penarikan pasukannya secara aman dari negara Timur Tengah.
Langkah ini mengikuti pengumuman Donald Trump Desember 2018 lalu yang menyatakan ISIS telah dikalahkan hingga dia akan menarik sekitar 2.000 tentaranya yang saat ini dikerahkan di Suriah.
Washington, mengatakan bahwa pihaknya tidak akan mengungkapkan jadwal penarikan pasukan dan berjanji bahwa perang koalisi internasional pimpinan Amerika melawan terorisme akan terus berlanjut.