Site icon

Bangkai Kapal Selam Era Perang Dunia I Jerman Muncul dari Pasir Pantai Prancis

Bangkai kapal selam perang dunia I milik Jerman /AFP-BBC

Bangkai kapal selam Perang Dunia I milik Jerman muncul di pantai di Prancis utara setelah puluhan tahun terkubur pasir.

Sisa-sisa kapal selam UC-61 yang terdampar di sana pada Juli 1917 tersebut muncul dari pasir di Wissant, dekat Calais.

Awak membanjiri kapal dengan air dan meninggalkannya dan pada 1930-an dan sejak itu kapal selam terkubur pasir.

Sekarang  bangkai kapal selam itu menjadi objek wisata, meskipun walikota setempat memperingatkan itu mungkin hanya penampakan singkat.

Sejak Desember, dua bagian dari kapal selam telah terlihat saat air surut sekitar 100 m dari bukit pasir. “Bangkai kapal itu terlihat sebentar setiap dua hingga tiga tahun, tergantung pada pasang surut dan angin yang mengarah ke pergerakan pasir, tetapi hembusan angin yang baik dan bangkai kapal itu akan hilang lagi,” kata Walikota Wissant Bernard Bracq.

Namun, pemandu wisata lokal Vincent Schmitt justru percaya angin dan pasang surut dapat menyebabkan lebih banyak bagian UC-61 yang muncul.

“Semua penduduk Wissant tahu ada kapal selam di sini, tetapi bangkai kapal itu sebagian besar lenyap dan karenanya tidak terlihat,” katanya sebagiamana dilaporkan BBC, Sabtu 12 Januari 2019.

“Potongan-potongan muncul kembali dari waktu ke waktu, tetapi ini adalah pertama kalinya kami menemukan begitu banyak.”

Kapal selam Jerman, yang dikenal sebagai U-boat, menargetkan konvoi kapal Sekutu selama Perang Dunia I dan berhasil menenggelamkan ratusan kapal.

Sejarawan mengatakan UC-61 telah menenggelamkan setidaknya 11 kapal, baik dengan meletakkan ranjau atau dengan menembakkan torpedo.

Pada perjalanan terakhirnya, kapal selam itu meninggalkan Zeebrugge di Belgia dan menuju ke Boulogne-sur-Mer dan Le Havre untuk meletakkan ranjau ketika kapal itu kandas. Ke-26 awak kapal menyerah kepada otoritas Prancis.

Exit mobile version