Tu-22M3 dan Kh-32 Tandem Maut Yang akan Mengubah Permainan
Tu-22M3

Tu-22M3 dan Kh-32 Tandem Maut Yang akan Mengubah Permainan

Seperti diketahui bomber Tupolev Tu-22M3M Backfire Rusia telah melakukan penerbangan debutnya. Pesawat ini membuat penerbangan dari lapangan terbang Gorbunov Aircraft Enterprise yang berbasis di Kazan Jumat 28 Desember 2018.

Pembom jarak jauh supersonik jarak jauh Tupolev-22M3M merupakan peningkatan dari Tupolev-22M3 yang saat ini beroperasi.

 

Hal yang paling penting adalah bahwa pesawat tersebut ditingkatkan untuk membawa rudal supersonik Kh-32 modern. Kh-32 adalah rudal udara ke permukaan yang merupakan upgrade besar dari Kh-22.

Rudal tersebut dikembangkan oleh perusahaan aerospace MKB Radep Rusia sejak tahun 1980an dan telah digunakan bersama militer Rusia sejak 2016.

Kh-32 diklaim hampir tak terkalahkan oleh pertahanan udara dan jet pencegat musuh. Setelah roket Kh-32 diluncurkan dari pesawat mencapai ketinggian hingga 40 km, memasuki stratosfer, dan kemudian dengan cepat turun  kemudian terbang horizontal, mendekati target dan menyerang dari atas.

Kh-32 memiliki sistem navigasi inersia dan sebuah stasiun radio-radar pencari target. Hal ini menjadikan rudal memiliki akurasi yang luar biasa dan tidak bergantung pada data GPS / GLONASS

Rudal ini diperkirakan akan memilikki rentang terbang hingga 1.000 km dengan kecepatan tidak kurang dari 5.000 kmh. Kombinasi kecepatan dan lintasan membuat Kh-32 hampir tak bisa dibendung oleh sistem pertahanan udara musuh dan pencegat.

Rudal ini juga diciptakan untuk menghancurkan kelompok tempur kapal induk  dengan 1.000 kg bahan peledak konvensional atau 350-1.000 kiloton nuklir.

Senjata utama pembom Tu-22M3 dan Tu-22M2 sampai saat ini adalah rudal Kh-22. Ada lebih dari 10 resimen Tu-22M dengan Angkatan Laut Soviet. Setiap resimen terdiri 20 pembom Tu-22M yang bisa membawa 40-60 rudal Kh-22. Mereka digunakan untuk menyerang kelompok kapal induk AS.

Kemampuan Kh-32 yang mematikan digabung dengan Backfire baru akan menjadi ancaman serius bagi kapal induk Amerika.

Kh-32 dibawa Tu-22M

Para pembom Tu-22M3M akan mendapatkan senjata presisi canggih sementara perangkat dan mesin radio-elektronik mereka akan mirip dengan peralatan yang ada di bomber Tu-160M2 terbaru.

Tu-22M3M juga akan menampilkan sistem avionik benar-benar baru standar dengan Tu-160M2 termasuk navigasi dan kompleks pengamatan.

Menurut sumber, Tu-22M3M akan memiliki unit mesin yang identik dengan yang digunakan mesin NK-32-02 baru yang digunakan Tu-160M2.

Pesawat akan mendapatkan sistem radio elektronik SVP-24-22 baru, radar NV-45, kokpit ergonomi yang ditingkatkan, sistem onboard baru, dan masa pakai yang diperpanjang selama 35 tahun.