Rusia sejak awal menyebut keberadaan militer Amerika di Suriah sebagai hal yang tidak semestinya dilakukan , tetapi ketika Presiden Donald Trump secara mendadak mengumumkan penarikan Amerika dari negara tersebut, mau tak mau Moskow tetap heran .
Sampai saat ini Rusia tetap belum tahu alasan keputusan Trump untuk menarik pasukan dari Suriah dan menganggap semua masih tetap misteri.
“Kami telah berulang kali menunjukkan bahwa kehadiran militer Amerika tidak sah di Suriah dan menjadi hambatan bagi penyelesaian. Namun, kami masih belum tahu apa-apa tentang alasan keputusan rencana masa depan Amerika ini. Rahasia ini belum dapat dipecahkan,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Igor Tsarikov sebagaimana dilaporkan Sputnik Kamis 27 Desember 2018 dan dikutip JejakTapak.
Pernyataan itu muncul setelah sebuah laporan CNN mengutip beberapa sumber Pentagon yang mengatakan pekan lalu bahwa Menteri Pertahanan James Mattis telah menandatangani perintah untuk menarik pasukan Amerika dari Suriah. Penandatangan dilakukan setelah Mattis menulis surat pengunduran diri.
Mattis mengumumkan pengunduran dirinya sehari setelah Trump memutuskan menarik sekitar 2.000 tentara Amerika dari Suriah dengan alasan telah mengalahkan ISIS.
Pada akhir Maret, Trump mengatakan bahwa Amerika akan “segera” menarik pasukannya dari Suriah, meskipun pemerintah Trump kemudian mengatakan mereka akan menjaga pasukannya di Suriah sampai ISIS dikalahkan.
