Perusahaan Estonia Perkenalkan Drone VTOL

Perusahaan Estonia Perkenalkan Drone VTOL

Perusahaan The Estonian Threod Systems meluncurkan kendaraan udara tak berawak atau unmanned aerial vehicle (UAV) dengan kemampuan vertical take-off and landing (VTOL).

“Kami dengan bangga mengumumkan bahwa Threod Systems  berhasil mengintegrasikan kemampuan VTOL ke dalam UAV kelas NATO I Stream C. Algoritma transisi dan VTOL sayap  tetap telah dikembangkan di dalam perusahaan untuk Threods proprietary autopilot,” kata perusahaan tersebut melalui Facebook.

VTOL membawa banyak mobilitas dan kenyamanan, terutama dalam kondisi medan yang sulit. Kemampuan ini memungkinkan penggunaan UAV di ruang terbatas, di dalam wilayah padat dan perkotaan.  Kemampuan pendaratan dan lepas landas vertikal juga membantu operasi di lingkungan alam seperti hutan atau daerah pegunungan. Dan yang jelas dapat dioperasikan dari kapal perang atau kapal penyelamat.

Kecenderungan dalam industri saat ini memang berusaha untuk mengimplementasikan kemampuan VTOL ke UAV yang lebih besar. Stream C dianggap sebagai UAV kelas I NATO yang melakukan tugas kelas II dan dengan fitur baru ini Threod bertujuan untuk mendapatkan posisi yang kompetitif di pasar.

Perusahaan itu mengatakan presentasi publik pertama dari Stream C VTOL akan dilakukan di pameran pertahanan internasional IDEX 2019 di Abu Dhabi dari 17 hingga 25 Februari 2019 mendatang.

Threod Systems mengkhususkan diri dalam pengembangan, produksi, dan pengoperasian Sistem Unmanned Aircraft Systems (UAS) yang dirancang untuk pengumpulan informasi dan eksploitasi dalam aplikasi militer, pemerintah dan sipil.

https://www.facebook.com/ThreodSystems/posts/2241568459221611