Kementerian Pertahanan Belgia berencana untuk membentuk unit Pasukan Khusus yang seluruhnya beranggotakan wanita. Pasukan ini diharapkan akan terbentuk akhir 2019 atau awal 2020.
Radio RTBF Belgia mengutip Kementerian Pertahanan melaporkan Minggu 18 November 2018 sampai saat ini proporsi wanita di militer masih cukup kecil.
Menurut data kementerian, yang diperoleh oleh RTBF, perempuan hanya mengisi 7,8 persen dari sekitar 27.000 personel aktif di tentara Belgia, dengan mayoritas dari mereka melayani di Angkatan Daerat (863 anggota) dan Angkatan Udara (601 anggota).
Pada saat yang sama dilaporkan sebagian besar wanita telah dipromosikan ke pangkat perwira, dengan prajurit wanita terhitung 13.9 persen dari semua di Angkatan Darat. Misalnya, Mayor Jenderal Lutgart Claes, salah satu wanita pertama yang menjadi kepala Akademi Militer Belgia pada Mei 2017.
Baru pada tahun 1975 wanita Belgia diizinkan bergabung dengan tentara di masa damai. Sebelumnya, mereka hanya bisa menjadi militer selama ada mobilisasi.
Pada tahun 1992, negara memutuskan untuk menangguhkan wajib militer dan beralih ke pasukan sukarelawan profesional.
