Site icon

Pesawat-Pesawat Teraneh di Dunia

Pesawat biasanya dibangun dengan desain anggun, elegan, megah dan futuristik. Tetapi sebenarnya sepanjang waktu para  para insinyur penerbangan telah berusaha menantang desain konvensional dengan membangun beberapa pesawat luar biasa aneh.

Banyak keanehan mereka yang kemudian digunakan untuk  memajukan aerodinamis pesawat, meskipun beberapa diciptakan hanya untuk sebuah pembuktian.

Inilah beberapa pesawat paling aneh yang pernah lahir di dunia:

Vought V-173 “Flying Pancake”

Vought V-173, atau lebih tepat dikenal sebagai “Flying Pancake” adalah pesawat yang sangat cepat, namun kuno. Pada tahun 1940, Angkatan Laut AS sedang mencari pesawat kecil yang mampu lepas landas dari  kapal tanker, kapal penjelajah, dan kapal lainnya untuk melawan serangan udara dan kapal selam Jepang.

Meskipun pesawat terlihat konyol, namun Amerika Serikat dalam situasi putus asa karena tidak memiliki  pesawat yang mampu lepas landas dan pendaratan pendek setelah serangan  Perl Harbor. Namun, pada saat pesawat mencapai tahap produksi, perang sudah berakhir.

Desainer H. Zimmerman, seorang aerodynamicist di Komite Penasehat Nasional untuk Aeronautika yang membangun ide ini. Pesawat memiliki  struktur sayap yang besar yang menyatu dengan badan pesawat.

Struktur ini untuk menciptakan kemampuan menggunakan seluruh badan pesawat sebagai sarana untuk menghasilkan daya angkat.  Daya angkat besar yang dihasilkan memungkinkan pesawat untuk melakukan lepas landas zero-roll dengan angin sakal 25-simpul.

Kurator National Air and Space Museum Russel Lee mengatakan pada dasarnya, pesawat bisa melayang-layang di atas geladak kapal.

Convair Sea Dart

Biasanya, pesawat terbang dan air bukan sesuatu yang tidak bisa digabungkan. Tetapi hal itu  tidak menghentikan Convair untuk berusaha menggabungkan keduanyadari.  Convair Sea Dart adalah kapal pesawat hybrid supersonik, dan itu sangat berbahaya.

Tak lama setelah Angkatan Laut AS membatalkan  Flying Pankake, tidak butuh waktu lama untuk memunculkan konsep lain yakni pesawat tempur amfibi.

Saat Angkatan Udara di seluruh dnia  mulai mengadopsi gaya sayap baru delta, Angkatan Laut Amerika skeptic mereka bisa diterbangkan dari sebuah kapal induk. Dart mencoba menutup kekhawatiran ini karena bisa lepas landas dan mendarat dari air dan kapal hanya jadi tempat penyimpanan.

Namun, setelah mengalami kecelakaan fatal selama demonstrasi public yang menewaskan pilotnya, program ini segera dibatalkan. Meskipun Sea Dart dengan cepat ditinggalkan, itu adalah pertama dan satu-satunya pesawat amfibi supersonik.

NEXT

Caproni Ca.60 Transaereo

Ternyata bukan hanya Angkatan Laut Amerika yang mencoba menggabungkan udara dan laut.  Caproni Ca.60 Transaereo, atau dikenal sebagai Noviplano (sembilan sayap), adalah prototipe pesawat yang dimaksudkan untuk membawa 100 penumpang melintasi atlantik. Ini sebuah  kapal raksasa yang memiliki delapan mesin sebesar 3000 Hp dan tiga set sayap! Diduga, pesawat itu bisa terbang hampir 130 km per jam  pada rentang 660 km.

Meskipun, tak lama setelah pesawat lepas landas untuk penerbangan perdananya pada tahun 1921, jatuh,  pesawat  berhasil mencapai ketinggian 18 meter. Untungnya, pilot selamat dari kecelakaan itu. Tidak mengherankan, Noviplano tidak pernah lepas landas lagi.

Goodyear GA-468 Inflatoplane

Goodyear pernah mengembagnkan sebuah pesawat tiup. Pesawat ini terbang dengan cara lepas landas bukan seperti  balon terbang. Hebatnya pesawat bisa membawa  payload sebesar 100 kg dan bisa terbang dengan kecepatan 100 km per jam dalam jarak  600 km. Selain mesin dua-siklus Nelson 40 hp dan kabel kontrol, pesawat itu hampir seluruhnya terbuat dari karet.

Pesawat ini dikembangkan untuk kebutuhan Angkatan Udara Amerika dengan maksud untuk dikirimkan ke pilot pesawat yang jatuh di wilayah musuh sehingga bisa segera terbang meninggalkan daerah berbahaya.

Pesawat berfungsi dengan sangat baik, meskipun untuk beberapa alasan, menerbangkan pesawat tiup tidak menarik bagi banyak penggemar. Pada akhirnya, hanya 12 Inflatoplanes dikembangkan.

Jet BD-5

Mungkin yang paling fungsional di daftar ini adalah BD-5, jet terkecil di dunia sejak tahun 2004. Pertama kali diperkenalkan oleh perusahaan Bede Aircraft di tahun 1970-an, pesawat dengan cepat menjadi sensasional di dunia penerbangan.

Pesawat ini sangat kecil, hanya sedikit lebih panjang dari 5 meter. Jangan salah, meskipun kecil  BD-5 bisa mencapai kecepatan hingga 515 km per jam  dengan jangkauan 370 km. Meskipun tidak banyak pesawat tetap dalam pelayanan, satu model yang  dijuluki FLS MicroJet, terus terbang.

 

Exit mobile version