Mantan komandan Amerika di Eropa telah mendesak sekutu NATO untuk meningkatkan upaya pertahanan mereka, karena Washington tidak akan mampu melindungi Eropa dari Rusia serta melawan China pada saat yang sama.
Letnan Jenderal Ben Hodges, mantan komandan Angkatan Darat Amerika di Eropa mengatakan 15 tahun lagi Amerika kemungkinan akan berperang dengan China.
Berbicara di Warsaw Security Forum di Polandia Rabu 24 Oktober 2018, Hodges mengatakan bahwa negara-negara Eropa harus melakukan lebih banyak upaya untuk memastikan pertahanan mereka sendiri dalam menghadapi “kebangkitan Rusia”, karena Amerika perlu lebih memusatkan perhatian untuk mempertahankan kepentingannya di Pasifik.
“Amerika Serikat membutuhkan pilar Eropa yang sangat kuat. Saya kira dalam 15 tahun – itu tidak bisa dihindari, kemungkinan besar kita akan berperang dengan China,” kata Hodges sebagaimana dilaporkan Sputnik.
“Amerika Serikat tidak memiliki kapasitas untuk melakukan semua yang harus dilakukan di Eropa dan di Pasifik untuk menghadapi ancaman China,” tambahnya.
Pernyataan ini menggemakan sentimen yang sebelumnya diungkapkan oleh Presiden Amerika Donald Trump, yang telah berulang kali mengeluh bahwa Washington menanggung sebagian besar beban NATO sementara negara-negara Eropa tidak mau meningkatkan pembelanjaan pertahanan mereka.
Namun, Hodges menegaskan kembali bahwa komitmen Amerika untuk NATO tetap “tak tergoyahkan,” dengan mengatakan bahwa meski Trump telah mempertanyakan kegunaan NATO, Washington masih memandang keamanan Eropa sebagai kepentingan utama Amerika.
“Jadi, Anda akan melihat kami terus berinvestasi di sini di Eropa, terus berlatih, untuk rotasi kekuatan, serta secara permanen menetapkan kekuatan untuk kemungkinan bahwa dalam 10 atau 15 tahun, kita akan harus berjuang di Pasifik, “kata Hodges.
Menurut Hodges, tanda-tanda perang antara China dan Amerika termasuk ketegangan yang sedang berlangsung di Laut China Selatan, pencurian teknologi yang terus-menerus oleh Beijing, dan China menguasai infrastruktur di luar negeri dengan mendanai proyek-proyek di Afrika dan Eropa. Khususnya di Eropa, China sudah memiliki lebih dari 10 persen pelabuhan laut
Hodges adalah komandan Angkatan Darat Amerika di Eropa dari 2014 hingga 2017. Hari ini ia adalah seorang ahli strategis di Pusat Analisis Kebijakan Eropa, sebuah lembaga penelitian yang berbasis di Washington.