Sebuah pesawat latih militer L-39 milik Rusia jatuh di lepas pantai Laut Azov di Wilayah Krasnodar Rusia selatan selama penerbangan pelatihan.
Kecelakaan terjadi pada Kamis 18 Oktober 2018. “Hari ini, sekitar pukul 05.00 sore waktu Moskow, ketika melakukan penerbangan pelatihan terjadwal dekat desa Dolzhanskaya dari Wilayah Krasnodar, sebuah jet latih jet L-39 jatuh ke air,” kata Kementerian Pertahanan Rusia dalam sebuah pernyataan Kamis.
Dua pilot tewas dan baru ditemukan oleh tim penyelamatan pada Sabtu 20 Oktober 2018. “Lokasi fragmen tubuh kedua pilot diidentifikasi setelah operasi pencarian di lokasi kecelakaan,” kata kementerian itu dalam pernyataan Sabtu sebagaimana dikutip Sputnik.
Sebuah kapal penyelamat dari armada Laut Hitam Rusia telah dikirim ke lokasi jatuhnya pesawat untuk memulihkan sebagian badan pesawat. “Pesawat itu terbang tanpa amunisi. Menurut informasi awal, kerusakan teknis bisa menyebabkan kecelakaan itu,” kata kementerian itu.
Laut Azov sendiri merupakan wilayah yang beberapa waktu terakhir menjadi sumber ketegangan antara Rusia dan Ukraina.
Ukraina telah menempatkan dua kapal artileri lapis baja ke Laut Azov sebagai bagian dari rencana untuk mendirikan pangkalan angkatan laut baru sebelum akhir tahun.
Sementara Rusia dilaporkan telah mengirimkan setidaknya 10 kapal perang dan hingga 40 kapal patroli ke Laut Azov dalam beberapa bulan terakhir. Penumpukan militer telah dipicu oleh pembangunan jembatan antara Crimea dan daratan Rusia.
Pembangunan Jembatan Selat Kerch di Moskow pada tahun 2015 telah memangkas pengiriman kargo ke pelabuhan Ukraina Mariupol dan Berdyansk masing-masing sebesar 27% dan 47%, pendapatan Kiev antara US$ 20 juta dan US$ 40 juta setiap tahun. Sekitar 80% ekspor Ukraina melewati Selat Kerch