Seorang calon peserta pemilihan umum parlemen Afghanistan tewas akibat ledakan bom, yang ditanam di bawah kursi di kantornya di provinsi Helmand Rabu 17 Oktober 2018. Taliban menyatakan bertanggung jawab atas serangan itu.
Calon nahas tersebut bernama Abdul Jabar Qahraman. Ia sedang mempersiapkan diri untuk bersaing dalam pemilihan anggota parlemen pada Sabtu.
Omar Zwak, juru bicara gubernur Helmand mengatakan Qahraman tewas dalam ledakan sementara tujuh orang juga terluka karena ledakan tersebut.
“Bom ditempatkan di bawah kursi markas kampanyenya. Kami sedang menyelidiki kejadian ini,” kata Zwak sebagaimana dilaporkan Reuters
Qahraman adalah kandidat kesepuluh yang tewas dalam dua bulan belakangan ini. Dua kandidat diculik dan empat lainnya dilukai oleh milisi garis keras. Pada pekan lalu, 22 orang tewas saat kampanye pemilu di provinsi Takhar di timur laut.
Kelompok Taliban Afghanistan menyatakan bertanggung jawab atas serangan yang menewaskan Qahraman.
Kelompok itu mengarahkan masyarakat Afghanistan memboikot pemilihan anggota parlemen –yang telah sekian lama tertunda– serta menyatakan akan terus berjuang melawan pemerintahan Afghanistan, yang didukung Barat.