Melakukan penyebaran pertama ke Ukraina untuk unjuk kekuatan ke Rusia justru memberikan pengalaman tidak begitu baik bagi jet tempur F-15D Eagle Amerika.
Jet tempur tersebut harus melakukan pendaratan darurat di Pangkalan Udara Starokostiantyniv di Ukraina saat latihan multinasional Clear Sky 2018.
Pesawat melakukan pendaratan darurat pada 12 Oktober 2018 dan apesnya lagi terjadi saat demonstrasi dengan membawa terbang awak media. Jet tempur F-15D Eagle mengalami masalah selama penerbangan dan dipaksa kembali untuk membuat penghalang pendaratan di Starokostiantyniv Air Base.
“Saya berada di kursi belakang F-15D itu dan dapat mengkonfirmasi bahwa itu adalah keadaan darurat yang nyata,” kata fotografer Frank Crebas Crebas dalam komentarnya di Scramble Magazine. Setelah mendarat, jet tempur itu ditarik ke tempat parkir pesawat oleh tim teknik Angkatan Udara Amerika.
Salah satu latihan militer terbesar di Ukraina ini dimulai pada Senin, 8 Oktober 2018, di Pangkalan Udara Starokostiantyniv dan Vinnytsia dan akan berlangsung hingga 19 Oktober.
Clear Sky berfokus pada skenario udara ke darat dengan misi AI (larangan udara) dan CAS (Dukungan Udara Dekat), serta operasi mobilitas udara, evakuasi aeromedis, pertahanan cyber, dan pemulihan personel.
Latihan ini diikuti sejumlah anggota NATO guna mempromosikan stabilitas dan keamanan regional, sambil memperkuat kemampuan mitra dan memupuk kepercayaan serta meningkatkan interoperabilitas di antara negara-negara yang berpartisipasi.
