Pihak berwenang China akhirnya mengakui menahan Kepala Interpol, Meng Hongwei yang dilaporkan hilang oleh istrinya.
Pengawas penumpasan korupsi China pada Minggu 7 Oktober 2018 malam menyatakan pihak berwenang China sedang menyelidiki Meng Hongweiatas dugaan pelanggaran hukum.
Meng, yang juga wakil menteri keamanan umum di China, dilaporkan hilang oleh istrinya setelah pada bulan lalu pergi dari Prancis, tempat Interpol bermarkas, ke China.
“Wakil Menteri Keamanan Umum Meng Hongwei saat ini diselidiki Komisi Pengawas Negara atas dugaan pelanggaran hukum,” kata pernyataan singkat badan penumpasan korupsi China itu di lamannya.
Pernyataan itu adalah yang pertama dari China sejak Meng dilaporkan hilang di Prancis pada Jumat 5 Oktober 2018.
Ketika ditanya tentang pengumuman China pada Minggu, Kementerian Dalam Negeri Prancis menyatakan tidak memiliki keterangan.
Kementerian Prancis itu pada Jumat menyatakan keluarga Meng tidak mendengar kabar darinya sejak 25 September dan pejabat Prancis mengatakan bahwa istrinya ditempatkan di bawah perlindungan polisi sesudah menerima ancaman.
Polisi Prancis menyelidiki kasus itu yang secara resmi di Prancis disebut “penghilangan mengkhawatirkan”.
Interpol pada Jumat menyatakan meminta Beijing menjelaskan keadaan Meng. Badan itu belum memberikan tanggapan pada Minggu.