Penyebaran kapal selam serangan kelas Los Angeles USS Newport News (SSN 750) milik Angkatan Laut Amerika ke Gibraltar Naval Base baru-baru ini memicu kekhawatiran sejumlah media Rusia.
Media unggulan Rusia, seperti Sputnik, Lenta.ru dan TASS khawatir tentang penempatan kapal selam di wilayah tersebut.
Menurut media Rusia, kapal selam Angkatan Laut Amerika yang dipersenjatai dengan rudal jelajah Tomahawk telah memasuki pelabuhan Gibraltar di pintu masuk ke Laut Mediterania. Kapal selam bertenaga nuklir itu terlihat di dekat pelabuhan, dengan perahu bea cukai Spanyol dicegat oleh kapal Polisi Gibraltar setelah mendekati kapal Amerika.
Kementerian Pertahanan Amerika mengatakan kedatangan ini kapal selam tesrebut sebagai “kunjungan logistik terjadwal”.
Selama dua minggu terakhir, ada banyak spekulasi di media Rusia tentang kemungkinan negara-negara Barat yang dipimpin Amerika di Suriah. Angkatan Laut Rusia juga telah mengirim gugus tugas terbesar ke Laut Mediterania sejak awal intervensi negara tersebut ke dalam konflik Suriah. Pengiriman armada besar Rusia ini disebut untuk mengantisipasi kemungkinan serangan Amerika terhadap pasukan rezim.
Moscow Times juga mencatat bahwa Amerika memperingatkan Rusia pekan lalu bahwa pihaknya siap akan mengambil tindakan militer terhadap Suriah jika Presiden Bashar Assad menggunakan senjata kimia untuk merebut kembali Idlib, salah satu wilayah yang dikuasai pemberontak terakhir di negara yang dilanda perang itu.
Kementerian Pertahanan Rusia, menyebut tuduhan serangan kimia merupakan serangan palsu yang untuk dijadikan alasan koalisi bisa menyerang Suriah.
Munculnya kapal selam serangan Kelas Los Angeles yang dipersenjatai dengan rudal jelajah Tomahawk membuat kekhawatiran sejumlah ahli dan media di Rusia tentang kemungkinan serangan tersebut semakin besar.
Kelas Los Angeles, adalah kelas kapal selam serang cepat bertenaga nuklir yang membentuk tulang punggung pasukan kapal selam Angkatan Laut Amerika.