Jet tempur F-22 Raptor paling tua milik Amerika Serikat kembali beroperasi setelah enam tahun diistirahatkan.
Angkatan Udara Amerika Serikat dalam pengumumannya Kamisn 30 Agustus 2018 mengatakan jet tempur generasi kelima # 91-4006, telah digrounded hampir enam tahun. Pesawat ini salah satu F-22 Raptor pertama yang memiliki avionik yang dipasang untuk pengujian dan telah berada di 411th Flight Test Squadron (FLTS ) sejak tiba pada Mei 2001.
Namun, pada bulan November 2012 diputuskan bahwa pesawat ini memerlukan peningkatan dengan biaya yang sangat mahal. Sehingga peningkatan dibatalkan dan pesawat kemudian disimpan.

Tapi sekarang, jet tempur F-22 Raptor tertua tersebut akan kembali ke udara. “Setelah akhirnya mendapatkan persetujuan dan pendanaan dari Angkatan Udara untuk merombak Raptor, tim “Purple” Angkatan Udara, Lockheed dan Boeing bekerja selama 27 bulan di Pangkalan Edwards untuk mengembalikan jet kembali ke status terbang,” kata Angkatan Udara Amerika.
Perbaikan menghabiskan 25.000 jam kerja dan hampir 11.000 perbaikan. Pemugaran ini akan memperpanjang kehidupan Raptor dari 2.000 jam penerbangan menjadi 4.000 dan memberikannya sistem avionik yang lebih baru.
Raptor 4006 saat ini menjadi F-22 tertua yang terbang dan akan digunakan sebagai pesawat pengujian yang akan menjadi bagian integral dari armada F-22 modernisasi.

“Ini meningkatkan armada uji kami dari tiga menjadi empat memberi kami jet ilmu penerbangan lainnya,” kata Letnan Kolonel Lee Bryant, komandan 411th Flight Test Squadron.
“Ini akan membantu kami mengatasi program modernisasi F-22 yang meluas,” tambah Bryant sebagaimana dikutip Defense.gov.
Saat ini, Angkatan Udara Amerika memiliki 183 armada jet tempur F-22 Raptor dan menyakini pesawat ini belum ada yang menandinginya.
Kombinasi dari kemampuan stealth, supercruise, manuver dan avionik F-22, ditambah dengan dukungan yang lebih baik, menjadikan Raptor adalah kekuatan yang sangat penting bagi Amerika.
Untuk menandai penerbangan ini sebuah video juga diluncurkan dengan judul “The Phoenix Rises”. Phoenix dalam mitologi Yunani adalah burung sakti yang dilahirkan kembali, bangkit dari abu pendahulunya.