Arab Saudi mengatakan pasukan pertahanan udara mereka kembali mengintersep sebuah rudal yang ditembakkan pemberontak Yaman.
Saudi Press Agency melaporkan rudal yang dicegat tersebut ditembakkan ke arah kota Najran oleh Pemberontak Yaman pada Selasa 28 Agustus 2018.
“Tidak ada korban jiwa akibat pencegatan tersebut,” kata jurubicara koalisi pimpinan Saudi yang memerangi Houthi, Kolonel Turki al-Maliki.
Saudi Arabia Says Ballistic Missile Fired By Yemens Houthis Intercepted #Security https://t.co/qQb28XBUqA pic.twitter.com/QPXSu4MD4p
— RiskMap (@RiskMapOfficial) August 28, 2018
Arab Saudi secara teratur ditargetkan oleh para pemberontak dari dalam Yaman yang melakukan peluncuran rudal.
Awal bulan ini, Al Arabiya TV melaporkan bahwa pertahanan udara Arab Saudi juga mencegat dua rudal yang ditembakkan oleh kelompok Houthi Yaman di provinsi selatan Jizan di Saudi.
Yaman telah dilanda perang saudara berdarah-darah antara pemerintah dan Houthi. Sejak Maret 2015, koalisi yang dipimpin Saudi yang beranggotakan sebagian besar negara-negara Teluk telah melakukan serangan udara terhadap Houthi atas permintaan pemerintah Yaman.