Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un lebih sering terlihat tampil resmi dengan gaya serius dan tegang. Hal ini menjadikannya tampak terlihat menakutkan.
Jarang sekali melihat Kim tampil santai dengan wajah berseri-seri seperti yang diperlihatkan dalam foto-foto ketika Kim baru-baru ini mengunjungi pabrik pengawetan ikan.
Foto-foto yang dirilis KCNA menunjukkan Kim tampak berseri-seri di samping tumpukan makanan didampingi istrinya.
Tidak diragukan lagi gambar-gambar ini dirilis dimaksudkan untuk mengirim sinyal ke dunia bahwa meski masih di tengah sanksi, negara tertutup itu tetap bisa membangun ekonominya.
Namun ekonomi Korea Utara tetap dalam tekanan berat. Sebuah laporan Perserikatan Bangsa Bangsa tahun lalu menyimpulkan bahwa 70% warga Korea Utara berjuang untuk mendapatkan cukup makanan.

Kim ditemani istrinya, Ri Sol-ju, yang mengikutinya di sekitar pabrik Kumsanpho dengan terus tersenyum sembari membawakan jas suaminya.

Media pemerintah Korea Utara mengatakan pabrik itu, yang terletak di Provinsi Hwanghae Selatan, adalah yang pertama dari jenisnya, memproduksi 30 jenis produk ikan asin, termasuk belut, ikan teri, dan udang. Kim menyebut persediaan makanan ini sebagai “pemandangan spektakuler.”

The New York Times dalam laporannya memperkirakan 41% orang Korea Utara, atau 10,5 juta orang, diyakini kurang gizi.

Kim menanggalkan setelan gaya Mao yang biasa dan menggunakan pakaian yang lebih sederhana yang terdiri dari kaos lengan pendek putih, celana panjang, dan topi Panama. Bisa jadi gaya pakaian ini dipengaruhi kondisi di mana Semenanjung Korea juga sedang mengalami gelombang panas.
Newsweek melaporkan sejak pertengahan Juli, suhu telah mencapai 100 derajat Fahrenheit. Situasinya sangat buruk sehingga media pemerintah telah memperingatkan para petani untuk menjaga tanaman mereka, karena mereka bisa mati dalam cuaca panas yang tinggi.

Namun dalam tur itu, Kim dan semua orang bersamanya tampak berseri-seri.