Little Boy adalah bom nuklir 15 kiloton yang dijathkan oleb bomber B-29 Superfortress “Enola Gay” Angkatan Udara Amerika di kota Hiroshima Jepang pada Agustus 1945 .
Inilah ledakan pertama dari perangkat nuklir berbasis uranium dalam sejarah yang kemudian langsung menewaskan 70.000 orang, sedangkan efek abadi radiasi membawa korban hingga 140.000. Hiroshima, sebuah kota dengan sekitar 310.000 penduduk hampir seluruhnya musnah.
Rantai reaksi nuklir dilepaskan oleh hanya dua pon uranium terkonsentrasi, dibuat ketika dua belahan yang berisi total 140 pon uranium diperkaya tinggi menabrak satu sama lain sekitar 1.900-kaki di atas Hiroshima, menciptakan sebuah bola api dengan diameter lebih dari 1.000 kaki, mengakiri puluhan ribu jiwa, dan menguapkan seluruh kota.
Orang Amerika pasti tidak mungkin benar-benar memahami dahsyatnya ledakan atom seperti yang dilontarkan di Hiroshima, tapi Nuke Map atau peta nuklir akan membantu membantu orang untuk mendapat gambaran seberapa dahsyat kehancuran akibat bom itu.
Peta nuklir buatan Alex Wellerstein, seorang sejarawan teknologi nuklir di Stevens Institute of Technology, Peta memungkinkan orang atau pengguna bom memetakan kemungkinan kehancuran yang dimunculkan dari bom atom yang dijatuhkan termasuk menghitung potensi korban, kematian, dan kehancuran.
Mari kita bayangkan bom sekelas bom Hirosima dijatuhkan di Washington, DC. Bom 15-kiloton, dengan hasil ledakan setara dengan 15.000 ton TNT akan seketika membunuh 126.000 orang di kota ini dan melukai lebih dari 190.000 orang.
Jika bom dijatuhkan tepat di White House maka bom itu akan memusnahkan 20 blok kota dan menyebabkan 170.000 mati dengan segera.
Senjata nuklir 15-kiloton memiliki radius bola api dari lebih dari 500 kaki, memberikan bagian yang paling merusak dari ledakan lebih dari empat blok Manhattan.
Jika diledakkan di antara 20th St dan 5th Avenue di Manhattan, radius udara ledakan Little Boy akan menghancurkan sebagian besar bangunan di mana tingkat korban akan 100%. Bom akan membunuh sekitar 445.000 orang.
Dahsyatnya bom juga dapat dilirik oleh menjatuhkannya di kota menengah. Little Boy akan menyinari seluruh pusat kota Grand Rapids, Michigan, dan membunuh 32.000 orang dari sekitar 500.000 penduduk.
Serangan Hiroshima dan ke Nagasaki 3 hari kemudian meyakinkan dunia potensi destruktif bom sangat mengerikan. Dan akhirnya setelah itu bom tersebut tidak pernah lagi digunakan. Tetapi banyak negara yang terus membuat dan menyimpannya.
Masih ada hampir 16.000 senjata nuklir di bumi, banyak yang memiliki kekuatan jauh lebih tinggi dibandingkan Little Boy. Jadi semesta ini masih dalam ancaman ujung nuklir.
