Gerakan Hamas dilaporkan telah meningkatkan pelatihan pasukan militernya di tengah ketegangan yang terus meningkat dengan Israel.
Radio publik Israel, Kan melaporkan peningkatan latihan ini kemungkinan karena Hamas sedang mempersiapkan untuk konflik habis-habisan dengan Israel, yang baru-baru ini menyebarkan sistem pertahanan rudal Iron Dome di seluruh wilayah selatan negara itu.
Laporan Kan menunjukkan bahwa Hamas telah dalam keadaan kesiapan yang meningkat selama sebulan terakhir.
Laporan itu muncul ketika Times of Israel juga melaporkan Hamas mengembalikan pasukan militernya ke pagar keamanan di perbatasan Gaza-Israel untuk pertama kalinya sejak bentrokan reguler dimulai pada Maret.
Pasukan dilaporkan ditugaskan untuk menjaga perdamaian di perbatasan dan mencegah serangan oleh kelompok yang akan memicu kekerasan dengan Israel.
Namun militer Israel meyakini Hamas tidak akan melakukan perlawanan dan sebaliknya akan memilih untuk meningkatkan situasi kemanusiaan di Jalur Gaza.
Kamis lalu, Kementerian Pertahanan Israel mengumumkan bahwa mereka telah berhasil melakukan uji sistem Iron Dome-nya dari pangkalan udara Palmachim, yang terletak di sebelah selatan Tel Aviv, tidak jauh dari perbatasan Gaza. Selama tes, Iron Dome berhasil berbagai target yang disimulasikan sebagai ancaman yang diluncurkan dari Gaza.