Sebuah jet tempur Sukhoi Su-30 jatuh di Nashik, India. Beruntung, kedua pilot selamat setelah melontarkan diri dengan kursi ejeksi.
Pesawat yang jatuh sedang dalam tahap produksi dan sedang menjalani tes penerbangan oleh Hindustan Aeronautics Limited (HAL), dan belum diserahkan kepada Angkatan Udara India (IAF).
Juru bicara Angkatan Udara Arvind Sinha mengatakan kedua pilot terlontar dengan aman dari pesawat, yang jatuh di sebuah peternakan di dekat Nasik di negara bagian Maharasthra di India barat. Dia mengatakan penyebab kecelakaan itu sedang diselidiki.
Salah satunya adalah petugas IAF yang sedang dalam ditugaskan ke HAL untuk tujuan pengujian. Pilot lainnya adalah pensiunan pilot IAF yang kemudian bergabung dengan HAL sebagai uji coba untuk Su-30.
Zee News India melaporkan tidak ada orang lain yang dilaporkan terluka atau terbunuh dalam kecelakaan itu. Layanan darurat di lokalitas telah ditekan ke layanan di lokasi kecelakaan.

HAL memproduksi jet tempur Su-30 di bawah lisensi dari perusahaan pesawat utama Rusia, Sukhoi Aviation Corporation. Varian India dari Su-30 adalah pesawat tempur multiperan supersonik bermesin ganda yang dapat digunakan baik untuk serangan udara ke darat dan untuk menjaga superioritas udara.
Sukhoi Su-30 MKI, varian yang dirancang khusus untuk persyaratan IAF, diawaki dua orang dengan satu berperan sebagia pilot dan yang satu sebagai Weapons System Operator (WSO).