Sebuah desain yang tidak dipublikasikan oleh Angkatan Laut Amerika menunjukkan kapal selam serang canggih yang dapat mengoperasikan kendaraan bawah laut tanpa awak dari jarak jauh dan melakukan misi “mata-mata” di dasar laut. Desain yang tidak disebutkan namanya tidak pernah dibangun, tetapi bisa mengisyaratkan arah masa depan armada kapal selam Amerika.
Desain kapal selam ini ditemukan oleh Intellipus akun intelijen open source dan dipublikasikan secara online oleh peneliti dan penulis H.I. Sutton, penulis blog kapal selam Covert Shores dan World Submarines: Covert Shores Recognition Guide.
Sebuah mockup dari desain itu ditampilkan dalam sebuah artikel majalah tahun 2000 yang ditulis oleh Laksamana Malcolm Fages. Pada saat publikasi, Laksamana, Fages adalah Direktur Angkatan Laut Amerika dari Divisi Kapal Selam Submarine.
Kapal selam yang diusulkan adalah perubahan radikal dari rancangan kapal selam Amerika sebelumnya, yang kebanyakan menyerupai silinder dengan ujung bulat, lambung besar, dan sistem propulsi di buritan.
Rancangannya — sebut saja “Sub-2000” —tampak lebih datar dan organik. Sail jauh lebih pendek dan menyatu dengan panjang lambung, yang memiliki bagian bawah yang rata. Tidak seperti sirip ekor berbentuk-T yang saat ini digunakan di kapal selam Angkatan Laut AS, Sub-2000 memiliki bentuk “x” yang tidak berbeda dengan kapal selam serang listrik diesel kelas Soryu Jepang.
Sub2000 memiliki panjang hanya 262 kaki, desain ini jelas lebih kecil dari kapal selam bertenaga nuklir kelas 377 kaki saat ini. Fitur kapal selam menggunakan lambung ganda, yang menurut H.I. Sutton menjelaskan kepada Popular Mechanics, “berarti tabung baja yang menjadi tempat kru benar-benar terbungkus dalam lambung luar kedua. Kapal selam Angkatan Laut Amerika belum memiliki lambung ganda yang benar sejak tahun 1950-an, jadi ini adalah jeda dari norma-norma. ”
Sistem propulsi pumpjet terbungkus dalam lambung bukannya duduk di keranjang berbentuk bola di buritan.
“Fitur yang paling sensitif kemungkinan adalah propulsi pompa jet yang sepenuhnya tertutup,” kata Sutton.
“Ini mungkin berkontribusi untuk membuatnya jauh lebih tenang daripada kapal selam lainnya. Dalam peperangan bawah laut yang sangat penting adalah ketenangan dan pumpjets adalah keuntungan yang dimiliki kapal selam Amerika dan Inggris selama bertahun-tahun. Sekarang Rusia menggunakan pompajets juga. ”
Kapal selam ini dipersenjatai sesuai dengan ukurannya. Alih-alih ruang tabung torpedo yang biasanya di hidung atau panggul kapal, desain ini memiliki dua sampai tiga set tabung torpedo di peluncur terbuka.
Peluncur benar-benar rata dengan sisi kapal selam ketika tidak digunakan, perampingan kapal selam diperlukan untuk operasi yang tenang. Sub 2000 juga memiliki dua belas silo peluncuran vertikal untuk rudal jelajah dan muatan lainnya.
Sub-2000 akan beroperasi sebagai kapal selam serang yang khas tetapi dengan kemampuan untuk melakukan misi spionase bawah laut. Array sirip ekor berbentuk x biasanya terkait dengan desain kapal selam yang dimaksudkan untuk beroperasi di wilayah perairan dangkal yang relatif dekat dengan pantai, memungkinkan kapal selam untuk beroperasi lebih dekat ke dasar laut sambil meminimalkan kemungkinan kerusakan pada sirip ekornya.
Konfigurasi ini juga berguna untuk duduk di dasar laut saat melakukan misi. Sub-2000 bisa duduk di dasar laut dari pantai musuh dan menanam perangkat pendengar, menyadap kabel bawah laut, atau diam-diam mendengarkan transmisi elektromagnetik.
Sub2000 juga memiliki dua kendaraan bawah laut tak berawak (UUV) yang menempel di belakang sail. Menurut Sutton, ”ini memperkuat dugaan bahwa desain ini dimaksudkan sebagai pengganti USS Parche, kapal selam Amerika yang paling berprestasi dalam sejarah. Parche melakukan misi spionase selama Perang Dingin dan sesudahnya. ”
Angkatan Laut Amerika tidak pernah membangun Sub 2000, meskipun membangun USS Jimmy Carter, kapal selam serang kelas Seawolf dengan perpanjangan lambung untuk memungkinkannya melakukan misi spionase.
Jimmy Carter secara efektif menggantikan Parche. Meskipun Angkatan Laut Amerika sibuk membangun kapal selam kelas Virginia yang lebih konvensional, kapal ini mungkin mendapat beberapa fitur dari Sub 2000 menjadi kapal selam serangan generasi berikutnya.
