Tank Abrams Amerika Berlidung di Bawah Payung Israel
Abrams

Tank Abrams Amerika Berlidung di Bawah Payung Israel

Tank tempur utama Angkatan Darat Amerika Serikat M1A2 Abrams akan berlindung di bawah teknologi yang dikembangkan Israel.

Abrams telah dipasangi dengan sistem Perlindungan Aktif Trophy buatan Rafael yang akan meningkatkan kemampuan tank ini ini untuk melindungi diri dari serangan rudal.

Foto-foto dari latihan militer NATO Saber Strike 2018, yang saat ini berlangsung di Polandia dan Negara Baltik, menunjukkan tank Abrams M1A2 telah dilengkapi dengan sistem Trophy Rafael.

Trophy memberikan perlindungan 360 derajat untuk melawan rudal anti-tank, RPG, senapan recoilless, dan peluru anti-tank anti ledakan tinggi.

Teknologi ini juga memberikan tahu secara langsung kepada kru dari mana tembakan musuh berasal sehingga ancaman dapat dinetralisir.

Sistem ini memastikan perlindungan terhadap beberapa serangan simultan dari semua sisi.

Tes tahun lalu terhadap tank Abram yang dilengkapi dengan Trophy membuktikan efisiensi sistem yang tinggi dan sistem telah diuji keras selama pelatihan Sabre Strike tahun ini.

Trophy Rafael sebelumnya telah dipasang di tank tempur utama Merkava Israel dan kendaraan lapis baja Namer.

Rafael telah dipilih untuk memasang Trophy di empat brigade tank Abrams, dan Angkatan Darat Amerika sedang menganalisa dua sistem lain pada kendaraan tempur Bradley dan Stryker.

Militer di seluruh dunia baru-baru ini sangat tertarik dengan sistem perlindungan aktif, yang dipandang sebagai cara paling efektif untuk melindungi tank dan kendaraan lapis baja lainnya.

Rusia juga berencana untuk melengkapi tank T-14 Armata dengan sistem perlindungan aktif Afganit generasi berikutnya.

Saber Strike adalah latihan internasional tahunan yang diadakan sejak 2010 oleh Angkatan Darat Amerika Serikat Eropa yang berfokus pada Negara Baltik.

Latihan ini mencakup beberapa lokasi di Polandia, Lithuania, Latvia dan Estonia dan melibatkan ribuan pasukan dari 14 negara.