Jet-jet tempur koalisi pimpinan Amerika Serikat kembali menggempur sejumlah instalasi militer milik pasukan Suriah.
Kantor Berita SANA, jet-jet tempur koalisi Amerika kembali menyerang beberapa posisi tentara Suriah di gurun Suriah timur.
Menurut Reuters dan AFP, serangan itu diduga terjadi di dekat instalasi energi yang terletak di dekat perbatasan Irak, sekitar 100 km barat sungai Eufrat di mana koalisi pimpinan amerika berperang melawan militan ISIS.
“Beberapa posisi militer kami antara Abu Kamal dan Hmeima diserang pagi ini oleh pesawat koalisi koalisi Amerika,” kata sumber militer Suriah seperti dikutip oleh kantor berita AFP yang mengutip kantor berita negara SANA.
Serangan itu pertama kali dilaporkan oleh kantor berita Hizbullah Lebanon, sekutu pemerintah Suriah. Dikatakan pesawat tempur telah menargetkan posisi tentara dekat fasilitas minyak T2 di provinsi Deir ez-Zor, Suriah Timur
Pada hari Minggu, Satuan Tugas Gabungan Operasi Khusus Amerika- Operation Inherent Resolve (SOJTF-OIR) komandan jenderal, Mayor Jenderal Jamie Jarrard mengatakan kepada Sputnik bahwa koalisi pimpinan Amerika telah mendeteksi pijakan para teroris ISIS di dekat kota-kota Suriah Abu Kamal. dan Hajin.
“Banyak pejuang ISIS yang tersisa bersembunyi di daerah utara kota Abu Kamal di sepanjang perbatasan Irak-Suriah dan di kota Hajin di sepanjang sisi timur Sungai Eufrat,” kata Jarrard.
Komando Sentral dalam siaran pers pekan lalu mengatakan, koalisi pimpinan Amerika meluncurkan serangan udara hampir 80 persen lebih banyak ke Suriah selama paruh pertama bulan Mei dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
Koalisi pimpinan Amerika telah meningkatkan serangan udara di Suriah meski tidak ada otorisasi dari pemerintah Presiden Bashar Assad atau Dewan Keamanan PBB.
