Site icon

Prancis: Strategi Amerika Soal Iran Membahayakan Timur Tengah

Keputusan Amerika Serikat membatalkan kesepakatan nuklir Iran dan menerapkan strategi keras atas negara itu akan memperkuat garis keras Teheran dan membahayakan kawasan tersebut secara keseluruhan.

Hal tersebut disampaikan Menteri Luar Negeri Prancis Jean-Yves Le Drian Rabu 23 Mei 2018 atau dua hari sesudah Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Mike Pompeo menyatakan Washington akan memberlakukan hukuman terkuat dalam sejarah jika Iran tidak mengekang pengaruh kawasannya dan batasi pembuatan peluru kendali balistiknya.

“Kami tidak setuju dengan cara itu karena kumpulan hukuman  yang akan diberlakukan terhadap Iran, tidak memungkinkan pembicaraan dan sebaliknya, justru memperkuat konservatif dan melemahkan Presiden Rouhani. Ulah itu lebih banyak membahayakan kawasan tersebut,” kata Le Drian kepada radio Prancis, Inter.

Ia menyatakan Paris berbagi keprihatinan dengan Washington atas hiruk-pikuk peluru kendali balistik dan nafsu kekuasaan kawasan Iran, tapi kesepakatan nuklir pada 2015 adalah kesempatan terbaik untuk menghentikan Teheran mengembangkan bom nuklir.

Wakil menteri luar negeri dari pihak tersisa dalam kesepakatan itu -Inggris, China, Prancis, Jerman dan Rusia- akan bertemu timpalan Iran mereka pada Jumat di Wina.

Pertemuan itu akan menilai yang dapat dilakukan untuk menjaga kesepakatan tersebut dan menghindari hukuman pelanggaran wilayah oleh Amerika Serikat, yang sudah berdampak pada selera perdagangan luar negeri untuk Iran.

Perusahaan Eropa menyatakan khawatir akan terperangkap hukuman baru Amerika Serikat itu, mengingat jangkauan dunia Washington, dan beberapa sudah mulai menarik diri.

“Kami memiliki masalah lain, yakni keamanan perusahaan kami dan kemampuan memberikan manfaat ekonomi kepada Iran, yang dapat mereka harapkan sebagai imbalan atas penyerahan dalam senjata nuklir,” kata Le Drian.

“Hukuman itu tidak dapat diterima. Kami tidak dapat mengizinkan itu menjadi sah,” demikian Menteri Luar Negeri Prancis Jean-Yves Le Drian.

Exit mobile version