Angkatan Darat Amerika berencana mengirim sistem pertahanan terbaru Stryker MSL (Maneuver SHORAD Launcher) yang dipersenjatai dengan rudal Hellfire ke Eropa.
Warrior Mavin melaporkan kendaraan tempur lapis baja Stryker dengan rudal AGM-114 Hellfire sedang menuju ke Eropa lebih cepat dari yang diperkirakan untuk meningkatkan sistem short-range air defense (SHORAD) Angkatan Darat Amerika untuk melawan Rusia.
“Kami mencari solusi cepat untuk pertarungan jangka pendek,” kata Mayor Jenderal John Ferarri, Direktur, Analisis Program dan Evaluasi, mengatakan kepada Warrior Maven dalam sebuah wawancara Senin 14 Mei 2018.
Angkatan Darat Amerika di Eropa memang sangat membutuhkan sistem pertahanan udara kelas ini untuk melawan Rusia dan memberikan lebih banyak dukungan untuk manuver Brigade Tim Tempur dalam pertempuran.
Pengalaman pertempuran di Suriah dan Irak menunjukkan bahwa ada peningkatan ancaman udara dari kemungkinan penggunaan rudal jelajah dan kendaraan udara tak berawak kecil oleh lawan.
Program, yang berencana untuk menyebarkan kendaraan pertamanya ke Eropa pada tahun 2020, adalah bagian dari upaya Angkatan Darat Amerika yang disebut SHORAD.
Para pemimpin senior mengatakan layanan ini berencana untuk membangun prototipe Stryker SHORAD pertama pada tahun 2019 sebagai langkah menuju menghasilkan 144 sistem awal.
Stryker MSL adalah salah satu sistem pertahanan udara jarak pendek paling canggih yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan operasional Angkatan Darat Amerika untuk melawan ancaman Unmanned Aerial Systems (UAS), Rotary Wing (RW) dan Cruise Missile (CM).
Sistem pertahanan udara jarak pendek baru dipasang pada kendaraan tempur Stryker dan dikembangkan bersama oleh Boeing dan General Dynamics Land Systems.
Stryker adalah keluarga kendaraan tempur delapan-wheel drive yang dapat melakukan perjalanan dengan kecepatan hingga 62 mph di jalan raya, dengan kisaran 312 mil.
Kendaraan beroperasi dengan peralatan C4ISR terbaru serta detektor untuk senjata nuklir, biologi dan kimia. Konfigurasi kendaraan Stryker termasuk kendaraan pengintai nuklir, kimia dan biologi; kendaraan misil anti-tank dan evakuasi medis; dan pengangkut mortir, regu teknisi, regu infanteri, kelompok komando, dan tim bantuan tembakan.
