MG 42, Resleting Hittler Yang Gagal Ditiru Amerika

MG 42, Resleting Hittler Yang Gagal Ditiru Amerika

MG 42 merupakan salah satu senapan mesin terbaik yang pernah dibuat. Senjata ini diciptakan untuk menggantikan senapan standar Angkatan Darat Jerman, MG 34, yang pertama kali mulai beroperasi pada tahun 1936.

Dirancang oleh Louis Stange dari Rheinmetall-Borsig AG (biasanya hanya disebut sebagai Rheinmetall) yang terletak di Sommerda, MG 34, pada awal Perang Dunia II, adalah senjata mesin tujuan umum atau general purpose machine gun (GPMG) Third Reich  untuk menggantikan koleksi senjata infanteri militer yang heterogen yang kemudian dilengkapi dengan peralatan baru. Ini adalah filosofi  satu senjata untuk semua yang dimiliki Jerman.

MG 34, menggunakan putaran 7.92mm, ternyata merupakan GPMG yang bagus, memenuhi semua spesifikasi yang ditetapkan selama dekade sebelumnya. Dibawa  oleh dua atau tiga tentara, senjata ini memiliki berat 24,3 pound, sementara berat tripodnya 52 pound. Senjata ini  memiliki tingkat tembakan 800 putaran per menit, yang mewajibkan laras tersebut berubah setelah setiap 250 putaran.

Dengan mengubah mekanisme pemasangan dan pemadamannya, operator bisa secara radikal mengubah fungsinya. Dengan bipod standarnya, itu adalah senapan mesin ringan, ideal untuk serangan infanteri.

Jika dipasang pada tripodnya yang berfungsi sebagai senapan mesin  yang  memuntahkan peluru ke kisaran 3.829 yards. Antara tahun 1939 dan 1945, Nazi Jerman memproduksi lebih dari 354.000 senjata yang telah terbukti  efektif ini.

Meski demikian MG 34 tetap memiliki masalah. Karena antusias untuk menjadikan senapan mesin ini sebaik mungkin,  senapan yang menuntut penyelesaian berkualitas tinggi, penggunaan bahan baku langka, dan pembuatan presisi lebih tinggi dari yang dibutuhkan sebenarnya.

Akibatnya, proses pembuatannya cukup memakan waktu dan mahal, sehingga tingginya permintaan  di tengah berkecamuknya perang tidak pernah terpenuhi, bahkan setelah beberapa pusat manufaktur baru termasuk yang dijalankan oleh Mauser AG-Werke didirikan.

Menghasilkan GPMG yang lebih sederhana, dan lebih lebih mudah dibuat menjadi satu-satunya solusinya. Kemudian lahirlah MG 42.

Desain MG 42

MG 42 melepaskan putaran 7.92mm. Dengan kecepatan moncong 2,480 kaki per detik, jangkauan efektif MG 42 hampir 1.100 yard.

Senapan itu menggunakan amunisi sabuk  50 putaran, atau sebagai alternatif, sebuah magazine drum 75 putaran. Sebuah amunisi sabuk sepanjang 50 putaran akan habis dalam  21/2 detik. Drum sepanjang 75 menit 31/2 detik.

Untuk bisa melakukan semburan tembakan  lagi, kru MG 42 biasanya terhubung bersama beberapa sabuk peluru 50. Kotak amunisi (masing-masing beratnya 22 pon) memiliki lima sabuk terpisah dengan total 250 putaran per kotak.

Kru yang baik bisa menembak 250 putaran dalam 12 ½ detik secara terus-menerus, atau 20-30 detik dengan tembakan cepat.

Tetapi MG 42 masih menghadapi masalah dalam kinerjanya. Pertama, tidak seperti MG 34, tidak bisa melepaskan satu tembakan saja, artinya sekali pelatuk ditarik maka tembakan terjadi secara berkepanjangan.

Keluhan lain yang timbul karena tingginya tingkat tembakan  selama penembakan  berkepanjangan, senapan tersebut cenderung membelok dari sasaran karena getaran. Begitu senapan dipasang pada tripod, masalah ini lenyap, dan MG 42 menjadi senjata pendukung yang sempurna.

Tignkat tembakan yang luar biasa dari MG 42 juga dianggap  beberapa orang sebagai pemborosan amunisi. Namun argumen itu dibantah oleh beberapa pihak yang mengatakan seorang tentara kadang hanya melihat musuh dalam beberapa detik hingga perlu banyak peluru ke daerah di mana musuh terlihat agar kesempatan membunuh lebih besar.

Selama perang, sejumlah perusahaan menghasilkan MG 42, meskipun tetap saja tidak bisa memenuhi tingginya  permintaan yang terus meningkat. Perusahaan yang memproduksi termasuk Gustloff-Werke di Suhl, Mauser AG-Werke di Borsigwald, Steyr di Wina, Grossfuss in Dobeln, dan Maget di Among.

Sebanyak  129 MG 42 dibuat setiap hari dari tahun 1942 sampai 1945. Lebih dari 400.000 unit diproduksi yakni  17.915 pada tahun 1942, 116.725 pada tahun 1943, 211.806 pada tahun 1944, dan 61.877 pada tahun 1945.

Next: Amerika Gagal Meniru