Site icon

Lama Hilang, U-Boat Paling Canggih Nazi Ditemukan di Pantai Denmark

Sea War Museum Jutland

Para peneliti di Denmark mengklaim telah menemukan U-boat Jerman U-3523, yang mengakhiri misteri seputar penyerahan Nazi di Eropa pada akhir Perang Dunia II. Kapal selam, yang hilang selama beberapa dekade tersebut, dikabarkan telah melarikan diri ke Amerika Selatan. Meski akhirnya kabar itu tidak terbukti, tetapi apa sebenarnya misi terkahir dari kapal tersebut masih belum diketahui.

Pada bulan Mei 1945, Nazi Jerman menyerah kepada Pasukan Sekutu di seluruh Eropa. Pada 30 April, Adolf Hitler bunuh diri, dan dalam tujuh hari Nazi menyerah di Italia dan Berlin. Pada  5 Mei, pasukan Jerman di Belanda, barat laut Jerman dan Denmark juga menyerah. Di Belanda peristwa tersebut saat ini dirayakan sebagai Bevrijdingsdag, atau Hari Pembebasan.

Pada titik ini, dengan tentara dan pejabat Jerman dalam kekacauan dan bunuh diri ramai-ramai, tidak jelas apa yang dilakukan U-boat dikenal sebagai U-3523 di 10 mil laut di lepas pantai Denmark. Pada tanggal 6 Mei, sebuah pembom RAF Inggris menjatuhkan bom kedalaman dan menenggelamkannya, menewaskan 58 orang yang ada di dalam kapal.

Sea War Museum Jutland

Bahkan sebelum pelayaran akhir misteriusnya, U-3523 adalah sesuatu yang langka. Ini adalah Tipe XXI yang juga dikenal sebagai “Elektroboote.” Gagasan Hellmuth Walter, seorang insinyur Jerman yang juga bertanggung jawab atas mesin roket di Messerschmitt Me 132, Tipe XXI akan secara radikal mengubah perkembangan peperangan di lautan terbuka.

Sejak 1930-an, Walter mengusulkan agar U-boat menggunakan tenaga dari motor listrik dan energi mereka berasal dari baterai penyimpanan.

Tipe XXI, bersama XXIII yang muncul selanjutnya, adalah puncak dari karyanya. Didukung oleh dua mesin diesel dan empat motor listrik, Tipe XXI adalah kapal selam pertama dalam sejarah yang dapat bermanuver untuk waktu yang lama saat terendam yakni  hingga beberapa hari.

Desain lambungnya memberikan pelaut lebih banyak ruang untuk kecepatan menyelam yang lebih tinggi, kapal ini muncul sebagai kapal selam yang lebih unggul pada zamannya.

Satu-satunya kapal U-boat Tipe XXI di dunia, di pelabuhan di Museum Maritim Jerman di Bremerhaven.

Hanya empat yang dibuat karena kesalahan dalam produksi, tetapi setelah perang, pasukan Sekutu menjadikan desain XXI sebagai dasar pembangunan kapal selam mereka. Kapal selam kelas Whiskey dan kelas Tang Amerika Serikat menggunakan desain XXI.

Tenggelamnya U-3523 membawa lebih banyak pertanyaan daripada jawaban. Museum yang menemukannya, Sea War Museum Jutland, mengatakan dalam temuannya bahwa setelah perang, “ada banyak rumor tentang pentinggi Nazi yang melarikan diri di U-boat dan membawa emas Nazi ke tempat aman, dan U-3523 dikabarkan menjadi pembawa emas tersebut.

Tipe XXI adalah kapal selam  pertama yang dapat menyelam untuk waktu yang lama, dan U-3523 memiliki jangkauan yang akan memungkinkannya berlayar tanpa henti ke Amerika Selatan. ”

Museum tidak tahu persis apa yang ada di dalam kapal. Kapal sebagian tertanam 130 meter ke dasar laut di lepas pantai utara Denmark, membuat penggalian cukup sulit dilakukan. Ini adalah posisi yang tidak biasa dari sebuah kapal selam yang tenggelam.

Museum itu mengatakan tidak tahu apa yang ada di dalamnya. “Tidak ada yang tahu jika U-boat memiliki barang berharga atau penumpang di kapal selain 58 awak,” katanya.

Tetapi penemuan kapal selam ini mematahkan teori bahwa mereka telah mencapai Amerika Selatan dengan sukses.

Museum ini telah menemukan 450 reruntuhan Perang Dunia II. Baru-baru ini, unsur-unsur lain dalam angkatan laut Nazi ditemukan mengganggu lingkungan Norwegia.

Pada tahun lalu, seorang wanita saat bersantai di tepi sungai Elbe di Hamburg mendapati dirinya terbakar  fosfor putih sisa era Perang Dunia II.

Exit mobile version