Inilah Rencana Pentagon untuk Perang Panjang Melawan China dan Rusia di Tiga Front
Tentara Amerika

Inilah Rencana Pentagon untuk Perang Panjang Melawan China dan Rusia di Tiga Front

Front Asia Pasifik

Komandan Komando Pasifik (PACOM) adalah Laksamana Harry Harris, Jr yang mengawali kariernya sebagai penerbang US Navy. Dalam pernyataan postur tahunannya, disampaikan kepada Komite Angkatan Bersenjata Senat pada 15 Maret 2018, Harris memberikan gambaran suram posisi strategis Amerika di kawasan Asia-Pasifik.

Selain bahaya yang ditimbulkan oleh Korea Utara yang bersenjata nuklir, ia berpendapat, China muncul sebagai ancaman yang kuat terhadap kepentingan vital Amerika.

“Evolusi cepat Tentara Pembebasan Rakyat menjadi kekuatan tempur modern berteknologi tinggi terus mengesankan dan mengkhawatirkan,” tegasnya. “Kemampuan PLA berkembang lebih cepat daripada negara lain di dunia, yang diuntungkan dari sumber daya dan prioritas yang kuat.”

Yang paling mengancam, dalam pandangannya, adalah kemajuan China dalam mengembangkan rudal balistik jarak menengah dan kapal perang canggih. Rudal semacam itu, jelasnya, bisa menyerang pangkalan Amerika di Jepang atau di pulau Guam, sementara Angkatan Laut China yang semakin kuat dapat menantang Angkatan Laut Amerika di laut lepas pantai China.

“Jika program pembangunan kapal ini berlanjut,” katanya, “China akan melampaui Rusia sebagai Angkatan Laut terbesar kedua di dunia pada 2020, ketika diukur dalam hal kapal selam dan kapal kelas frigat atau lebih besar.”

Untuk melawan perkembangan semacam itu dan mengandung pengaruh Cina, tentu saja, membutuhkan lebih banyak lagi dolar untuk mendapatkan sistem persenjataan canggih, terutama peluru kendali presisi.

Harris menyerukan peningkatan investasi yang sangat besar dalam persenjataan semacam itu untuk mengalahkan kemampuan China saat ini dan masa depan dan memastikan dominasi militer Amerika atas angkasa udara dan laut China.

“Untuk mencegah potensi musuh di Indo-Pasifik,” ia menyatakan, “kita harus membangun kekuatan yang lebih mematikan dengan berinvestasi dalam kemampuan kritis dan memanfaatkan inovasi.”

Daftar keinginan anggarannya sangat mengesankan. Dia mengingingkan untuk memiliki jet tempur generasi baru serta rudal  untuk mampu menghancurkan baterai IRBM China dan sistem senjata lain yang dimaksudkan untuk menjaga pasukan Amerika dengan aman.

Dia juga mengisyaratkan bahwa dia tidak akan keberatan memiliki rudal baru yang dipersenjatai nuklir untuk tujuan ini. Dia mengusulkan Komando Pasifik dapat meluncurkan rudal nuklir dari kapal dan pesawat dengan tetap mengacu pada kesepakatan pembatasan nuklir jarak menengah di mana Amerika Serikat menandatangani kesepkatan yang melarang rudal nuklir jarak menengah berbasis darat.

Akhirnya, untuk lebih memperkuat garis pertahanan Amerika di wilayah tersebut, Harris menyerukan peningkatan hubungan militer dengan berbagai sekutu dan mitra, termasuk Jepang, Korea Selatan, Filipina, dan Australia.

Tujuan PACOM, katanya, adalah untuk “memelihara jaringan sekutu dan mitra yang berpikiran sama untuk mengembangkan jaringan keamanan  yang memperkuat tatanan internasional yang bebas dan terbuka.”  Idealnya, tambahnya, jaringan ini pada akhirnya akan mencakup India hingga memperluas pengepungan China.

NEXT: FRONT EROPA