Turki mengklaim ‘menetralkan’ 3.820 militan telah “dinetralkan” dan 52 tentara tewas sejak awal Operasi Olive Branch di wilayah Afrin Suriah.
Pihak berwenang Turki sering menggunakan kata “dinetralkan” dalam pernyataan mereka untuk menggambarkan militan yang bersangkutan menyerah, terbunuh atau ditangkap.
Dalam sebuah pernyataan pada 31 Maret 2018 yang dilansir Hurriyet Daily News militer Turki mengatakan sebanyak 52 tentara Turki telah tewas, sementara 229 tentara terluka sejak dimulainya operasi Afrin.
Turki meluncurkan Operasi Olive Branch pada 20 Januari untuk membersihkan YPG Kurdi dari Afrin di Suriah barat laut.
Sementara itu, Staf Umum juga menyatakan bahwa setidaknya 90 militan telah “dinetralkan” di Provinsi Bitlis dan Bingöl di bagian timur Turki, provinsi tenggara Diyarbakır dan Mardin, dan di Irak utara dari 24 Maret hingga 30 Maret.
Militer menambahkan bahwa pasukan juga menyita sejumlah besar amunisi termasuk senapan, peluncur roket, granat, amonium nitrat, dan bahan peledak C-4 selama operasi.