SM- 3 Block IIA Angkatan Laut Amerika Kembali Gagal Jatuhkan Rudal

SM- 3 Block IIA Angkatan Laut Amerika Kembali Gagal Jatuhkan Rudal

Angkatan Laut Amerika kembali gagal melakukan uji coba pencegatan rudal balistik  menggunakan rudal SM-3 Block IIA. Ini adalah kegagalan kedua yang dialami oleh rudal ini dalam setahun terakhir.

Rudal tersebut ditembakkan dari sebuah stasiun pertahanan rudal Aegis Ashore di Hawaii Rabu 31 Januari 2018 dan tidak mampu mencegat rudal yang diluncurkan dari sebuah pesawat terbang.

Kementerian Pertahanan Amerika kepada CNN mengakui adanya tes tersebut tetapi tidak mau mengungkapkan hasilnya.

” Missile Defense Agency dan Angkatan Laut AS yang mengoperasikan Aegis Ashore Missile Defense Test Complex (AAMDTC) melakukan uji coba pencegatan rudal dengan Standard-Missile (SM) -3 Blok IIA yang diluncurkan dari Pacific Missile Range Facility, Kauai, Hawaii, Rabu pagi, ” kata juru bicara Pentagon Mark Wright kepada CNN.

Jika benar, kegagalan ini menjadi kedua kalinya dalam 12 bulan terakhir rudal yang dibuat oleh Raytheon tersebut, gagal mencegat targetnya selama tes. Kegagalan terakhir terjadi pada bulan Juli tahun lalu yang diklaim karena kesalahan seorang kru yang secara tidak sengaja memasukkan data yang mengidentifikasi target tersebut sebagai teman sendiri, menyebabkan rudal melakukan prosedur menghancurkan dirinya sendiri.

Saat itu rudal tidak diluncurkan dari Aegis Ashore yang berbasis darat tetapi dari sebuah kapal Destroyer USS John Paul Jones.

SM-3 blok IIA

Raytheon sedang mengembangkan rudal tersebut sebagai bagian dari proyek gabungan antara Amerika dan Jepang, yang berencana untuk memasang dua sistem untuk mempertahankan diri dari ancaman program nuklir dan rudal Korea Utara.

Kegagalan tersebut terjadi di tengah tingginya ketegangan antara Amerika dan Korea Utara. Pejabat pertahanan mengatakan kepada CNN bahwa mereka tidak akan secara terbuka membahas peluncuran yang gagal, sebagian karena “sensitifitas seputar Korea Utara.”

Penting untuk dicatat bahwa sejumlah faktor bisa menjadi penyebab kegagalan. Selain rudal itu sendiri, kegagalan bisa disebabkan karena masalah radar penargetan, radar sistem penembakan. Atau sistem Aegis US Navy,

Sebelum kegagalan bulan Juni 2017, SM-3 Blok IIA mencapai keberhasilan  mencegat target rudal balistik pada Februari 2017 lalu.

Kegagalan pengujian dari Hawaii juga menjadi nilai sendiri mengingat wilayah ini bisa dengan mudah dicapai oleh rudal Korea Utara. Wilayah ini mulai mengaktifkan lagi sistem peringatan rudal kepada warganya serta beberapa kali melakukan latihan jika terjadi serangan rudal.