Kapal tempur pesisir atau littoral combat ship milik Angkatan Laut Amerika USS Little Rock terjebak di Kanada dan diperkirakan tidak akan bergerak sampai musim semi mendatang.
Kapal kelas Freedom seharga US$ 440 juta dolar tersebut merupakan kapal tempur pesisir terbaru. Kapal resmi diserahkan di Buffalo, N.Y., pada 16 Desember 2017, dengan rencana untuk melakukan perjalanan ke pelabuhan asalnya di Naval Station Mayport di Florida pada hari berikutnya. Namun, keberangkatan tersebut tertunda tiga hari karena cuaca buruk di Danau Erie.
Kapal setinggi 389 kaki itu akhirnya meninggalkan Buffalo pada 20 Desember. Dan tiba di Montreal pada 27 Desember, di mana seharusnya berhenti semalam sebelum berlayar ke Nova Scotia. Namun rencana itu dirusak karena situasi es yang sangat tebal.
Pejabat Angkatan Laut Amerika telah memutuskan pelayaran ke Florida akan ditunda menunggu sampai es mulai mencair, karena akan membuat awak kapal dan kapal tetap aman.
“Suhu di Montreal dan di sepanjang area transit lebih dingin dari biasanya, dan termasuk suhu rendah yang hampir mendekati rekor, yang menciptakan kondisi historis dan signifikan pada akhir Desember, awal Januari,” kata Letnan-Cmdr. Courtney Hillson kepada USNI News.
USS Little Rock adalah kapal tempur littoral kesepuluh yang memasuki armada, dan yang kelima dari Kelas Freedom.
Kapal yang dibangun Lockheed Martin, memiliki kecepatan tertinggi lebih dari 40 mil per jam dan membawa berbagai sistem senjata ringan, rudal jarak pendek dan torpedo anti-kapal selam.
Kapal tempur pesisir dirancang untuk beroperasi dekat dengan pantai untuk patroli, larangan, penanggulangan ranjau, operasi anti kapal selam dan misi lainnya.
