Top Speed
Batas kecepatan untuk pesawat ternyata tidak ada hubungannya dengan pesawat tetapi berdasarkan suhu mesin. Ketika suhu itu sekitar 427C.. (800F) maka pesawat bisa melesat dengan kecepatan maksimal.
Itulah yang menjadi tugas berat dari Pratt & Whitney,pembuat mesin untuk menjaga suhu di tingkat tersebut. Masalahnya bahan bakar yang ada tidak memungkinkan hal itu
Kelly Clarence yang merancang bahan bakar menyadari suhu eksternal akan mendapatkan lebih dari 300C (600F), tepi 300C, permukaan pesawat sekitar 200C (400F).
Akibatnya, bahan bakar, 80.000 lbs gas yang dibawa akan mencapai panas hingga 190C (375F) itu hanya suhu permukaan dan dengan kondisi itu maka sangat mungkin terjadi ledakan
Kelly harus mengembangkan bahan bakar khusus dengan titik nyala yang sangat tinggi, dan dan akhirnya ditemukan JP-7. Memiliki titik nyala yang sangat tinggi. Pernah seorang kru melemparkan puntung rokok di dalam JP-7, bukannya meledak tetapi rokok itu justru padam.