Jet pertama di dunia yang digunakan sebagai airlines adalah de Havilland DH.106 Comet Inggris. Pesawat ini melakukan penerbangan reguler pertama pada 2 Mei 1952.
Namun setelah pesawat ini mengalami sejumlah kecelakaan, Churchill kemudian melarang terbang sampai ditemukan secara jelas penyebab kecelakaan. Jadilah Uni Soviet mendapat kesempatan untuk menjadi satu-satunya negara yang memiliki airlines jet yang pembangunan dimulai pada 1954 yang.
Seri pertama TU-104 lepas landas pada 5 November 1955. Pesawat ini dikembangkan dalam periode singkat dan memiliki beberapa masalah. Kadang-kadang selama penerbangan pesawat keluar dari kontrol.
Pilot menyebut efek ini sebagai “Grab”. Mereka mencoba untuk mencari tahu penyebab “Grab” tapi tidak juga berhasil. Jadi diputuskan untuk tetap melanjutkan operasi pesawat dan melanjutkan pengujian.
Khrushchev sangat menyukai TU-104 ini. Bahwa ia memutuskan untuk melakukan kunjungan ke The Great Britain pada tahun 1956 dengan pesawat ini. Tetapi karena masalah Grab akhirnya rencana itu tidak bisa dilakukan. Delegasi Soviet pergi ke Inggris dengan kapal.
Tapi untuk membuktikan keunggulan teknologi Soviet (British Comet masih belum terbang lagi), Khrushchev memerintahkan untuk membawa TU-104 ke London.
Kedatangan pesawat ini membuat heboh pers Inggris yang menyebut, seolah-olah UFO mendarat di Great Britain. Hari berikutnya salah satu TU-104 lain tapi dengan nomor yang berbeda. Koran-koran Inggris mulai sinis dan menyebut sebenarnya yang datang adalah pesawat yang sama tetapi dengan cat dan nomor beda. Pers Inggris juga menyebut pilot Rusia dengan “Russian priests” karena menggunakan pakaian aneh berwarna hitam.
NEXT