Sebuah kampanye publik besar-besaran yang dipelopori oleh para selebriti dan veteran tentara Inggris akhirnya menyelamatkan dua anjing militer yang telah pensiunan dari suntikan mati.
Kevin dan Dazz, dua anjing shapper Belgia sebelumnya merupakan bagian dari kontingen militer Inggris yang dikirim ke Afghanistan. Anjing tersebut membantu mendeteksi jebakan dan IED.
Kedua anjing tersebut kemudian dipensiun pada 2013 dan dijadwalkan akan disuntik mati akhir bulan ini.
Namun, ribuan warga Inggris, termasuk selebriti dan veteran tentara, memprotes langkah tersebut, dan mengisi petisi yang meminta untuk menyelamatkan anjing tersebut. Sebanyak 370.000 tanda tangan terkumpul hingga akhirnya militer Inggris menyerah.
“Saya telah menginstruksikan departemen saya bahwa anjing-anjing ini akan diselamatkan. Kami berbicara dengan badan amal dan melihat sebuah program apakah mereka dapat ditempatkan kembali dengan pawang di lingkungan yang lebih normal,” kata Menteri Pertahanan Gavin Williamson sebagaimana dilaporkan the Sun Selasa 5 Desember 2017. Dia menambahkan bahwa agensinya akan memastikan bahwa anjing-anjing itu memiliki masa depan cerah.
Mengembalikan anjing militer ke masyarakat memang tidak segampang yang dibayangkan. Seperti tentara, anjing ini dilatih untuk bertempur dan terbiasa dengan medan perang. Jika mereka diadopsi dan hidup seperti anjing pada umumnya maka bisa berbahaya karena bisa saja menyerang anak yang memegang pistol mainan.
Kasus serupa juga pernah terjadi di Amerika ketika seekor anjing Marinir Amerika serikat bernama Rex menghadapi kemungkinan suntik mati setelah pensiun. Namun Kopral Megan Leavey, marinir perempuan yang pernah menjadi pawangnya dan terjun bersama di medan perang Irak berjuang untuk bisa mengadopsi anjing tersebut. Rex dikenal sebagai anjing pahlawan dengan menyelamatkan banyak marinir, termasuk Leavey dari jebakan ranjau.
Anjing ini juga dikirim ke Afghanistan dengan pawang yang lain. Setelah perjuangan keras akhirnya Leavey bisa mengadopsi anjing tersebut hingga akhirnya meninggal pada 2012. Kisah Leavey dan Rex ini juga difilmkan dengan judul Megan Leavey.
Baca juga:
