Seperti diberitakan sebelumnya sebuah operasi rahasia yang dilakukan oleh gabungan pasukan elite TNI Angkatan Darat Indonesia menjadi kunci penting dalam pembebasan ribuan sandera di Timika. Selama kurang lebih dua minggu, sekitar 1.300 orang disandera oleh kelompok bersenjata di di kampung Banti dan Kimbeli di wilayah distrik Tembagapura, Mimika, Papua. Seluruh sandera selamat akhirnya selamat.
Soal pasukan elite, Indonesia tidak bisa diremehkan. TNI memiliki berbagai pasukan khusus yang sangat disegani di tingkat dunia. Mereka tersebar di seluruh matra baik darat, laut maupun udara. Dan berikut lima pasukan elite terbaik yang dimiliki Indonesia
Satuan Penanggulangan Teror (Sat Gultor) 81 Kopassus
Dibentuk dari personel Komando Pasukan Khusus (Kopassus) Angkatan Darat. Mereka yang terbaik di kesatuan Baret Merah ini diambil untuk dididik dengan lebih keras lagi untuk bisa bergabung dalam Sat Gultor 81 Kopassus.
Satuan elite ini terbentuk pada awal tahun 1980-an setelah peristiwa pembajakan pesawat Garuda DC-9 Woyla di Bandara Don Muang, Bangkok, Thailand pada 31 Maret 1981.
Pasukan elite dari Kopassus kala itu yang dikirim untuk misi pembebasan dalam peristiwa pembajakan inilah yang menjadi cikal bakal lahirnya Den-81 dan kemudian diganti namanya menjadi Satuan 81 Penanggulangan Teror (Sat-81 Gultor).
Sat-81 Gultor ini bertugas dalam melakukan tugas anti terror di berbagai medan, mulai dari gedung, pesawat, gunung, rawa, laut hingga hutan belantara yang ganas. Salah satu misi Sat-81 Gultor yang terbilang berhasil yakni pembebasan 26 orang sandera tawanan GPK Kelly Kwalik di tanah Papua pada 15 Mei 1996.
Namun keberhasilan yang paling diingat dalam sejarah yakni operasi pembebasan pembajakan pesawat Garuda di Bangkok.