Pejabat senior Angkatan Udara Amerika kembali mengeluhkan situasi kekurangan pilot yang mereka alami. Situasi disebut benar-benar krisis dan bisa mengganggu kemampuan mereka mempertahankan negara.
Meskipun telah memperluas kekuatan totalnya selama tahun fiskal 2016, sampai April 2017 USAF masih kekurangan 1.555 pilot. Dari jumlah itu 1.000 adalah pilot tempur. Angkatan Udara Amerika Serikat seharusnya memiliki 20.000.
“Kami sedang dalam krisis,” Kepala Staf Angkatan Udara Amerika Jenderal David Goldfein. “Jika kita tidak menemukan cara untuk mengubah ini, kemampuan kita untuk mempertahankan bangsa terganggu.”
Sementara Sekretaris Angkatan Udara Amerika Heather Wilson mengatakan pada tahun fiskal 2017, yang berakhir pada bulan September, kekurangan pilot semakin parah.
Dalam sebuah konferensi bersama Goldfein Kamis 9 November 2017 Wilson mengatakan bahwa kekurangan pilot mencapai 1.996 pilot. Setelah konferensi pers angka itu dikoreksi menjadi 2.000.
Wilson mengatakan alasan terbesar kenapa kekurangan meningkat karena “Kita terlalu kecil untuk semua misi yang diminta untuk dilaksanakan.”
Dia menambahkan bahwa peningkatan tuntutan operasional dapat dipertahankan sampai titik tertentu, namun seiring waktu, menerbangkan pesawat dan pilot terus menerus akan sangat membahayakan. “Kami membakar orang-orang kami karena kami terlalu kecil untuk apa yang diminta oleh negara ini,” katanya sebagaimana dilaporkan Business Insider.
Permintaan konstan dan misi yang terus berlanjut di seluruh dunia. Angkatan Udara telah melakukan misi yang terus berlanjut di Irak dan Suriah, di mana pesawat AS telah memimpin kampanye udara melawan ISIS, meskipun operasi tersebut telah menurun dalam beberapa minggu terakhir.
Beberapa bulan terakhir juga telah terlihat peningkatan operasi di Eropa Timur untuk mendukung pasukan NATO dan juga di Asia barat laut, di mana pesawat-pesawat Amerika telah melakukan latihan dengan pesawat Korea Selatan dan Jepang di tengah ketegangan dengan Korea Utara. Goldfein mengatakan Amerika akan memiliki kehadiran pengebom berkelanjutan di Pasifik.
Pejabat Angkatan Udara yang menangani kekurangan tersebut mengatakan bahwa pada akhirnya masalah ini dapat mencegah Angkatan Udara untuk menggunakan pesawat terbang dan sumber daya saat dibutuhkan.
Beberapa waktu lalu Presiden Donald Trump telah mengizinkan Angkatan Udara Amerika menarik lagi para pilot yang telah pensiun, tetapi USAF tidak memilih jalan tersebut.