Site icon

Prototipe Pembom Tu-160M2 Siap Terbang Awal 2018

Prototipe pembom strategis Tupolev Tu-160M2 akan dibawa ke langit untuk pertama kalinya dari lapangan terbang Kazan Aviation Enterprise pada Februari 2018.

“Pesawat dengan nomor 804 berdasarkan terobosan pesawat Soviet akan diluncurkan dari fasiltias perakitan akhir Kazan Aviation Enterprise dan dikirim ke stasiun pengujian penerbangan pada bulan November tahun ini. Pesawat tersebut diperkirakan akan melakukan penerbangan debutnya dari bandara udara perusahaan pada bulan Februari tahun depan, ” kata  seorang sumber di industri pertahanan Rusia kepada TASS Kamis 9 November 2017.

Prototipe ini bukan pesawat baru, tetapi menggunakan badan pesawat Tu-160 asli yang dimodifikasi. “Pesawat 804 itu kemudian akan ditingkatkan menjadi varian Tu-160M2,” kata sumber tersebut.

Dilaporkan pada tahun 2015 bahwa Rusia telah membuat keputusan untuk melanjutkan produksi pembom Tu-160 dengan modifikasi menjadi Tu-160M2 yang telah ditingkatkan dan menjadwal ulang pengembangan pembom generasi baru PAK DA (Perspective Airborne Complex of Long-Range Aviation).

Kementerian Pertahanan Rusia melaporkan bahwa produksi serial pembom Tu-160M2 harus dimulai pada 2023. Angkatan Udara Rusia bermaksud untuk membeli tidak kurang dari 50 pesawat tersebut.

Tu-160 adalah pembom strategis Soviet yang dipersenjatai dengan rudal jelajah yang bisa membawa hulu ledak nuklir. Selain Tu-95MS, Tu-160 menjadi bagian dari kekuatan nuklir strategis Rusia bersamaan dengan sistem rudal berbasis darat dan kapal selam.

Menurut data dari sumber publik, Angkatan Udara Rusia saat ini mengoperasikan 16 pesawat yang dibangun pada masa Soviet. Sekitar setengah dari pembom ini telah mengalami perbaikan dan modernisasi.

Wakil Menteri Pertahanan Rusia Yuri Borisov sebelumnya mengatakan bahwa semua pembom Tu-160 yang beroperasi di Angkatan Udara akan sepenuhnya ditingkatkan.

Exit mobile version