China Helicopter Research and Development Institute bersama industri pertahanan terus menguji helikopter medium Z-20 di tempat-tempat dengan ketinggian tinggi.
Dua pesawat helikopter Z-20 baru dengan nomor 635 dan 636 terlihat di Bandara Gannan Xiahe di Tibet, Provinsi Gansu, China.
Helikopter Z-20 baru ini sangat mirip dengan Sikorsky S-70 buatan Amerika yang merupakan helikopter utilitas utama Angkatan Darat Amerika Serikat yang dikenal sebagai UH-60 Black Hawk. Menurut buku “China Military Faces Futur”, China memang memiliki 24 helikopter S-70C yang dibeli dari Amerika pada pertengahan tahun 1980an. Jadi wajar jika helikopter ini kemudian ditiru atau dikloning.
Namun, menurut Aviation Week meski beberapa aspek desain memang serupa, seperti pengaturan roda ekor, ada juga perbedaan yang mencolok. Sebagai contoh, Z-20 China memiliki rotor lima bilah sementar Black Hawk hanya empat.
Helikopter Z-20 menampung sekitar 12-15 tentara lengkap dengan peralatan tempur serta memiliki kapasitas muatan sekitar 5.000 kg. Helikopter ini bisa membawa beban sekitar 1 000 kg secara internal dan 4.000 kg secara eksternal.
Selain itu juga dapat membawa berbagai muatan, seperti kendaraan dan artileri yang dibawa dengan sistem sling atau digantung.
Helikopter utilitas ini dapat dipersenjatai dengan senapan mesin dan kemungkinan senjata lainnya, seperti rudal anti-tank dan rudal udara ke udara, atau roket. Ada juga menara FLIR / TV yang dipasangi di hidung.
Saat ini program uji helikopter China baru meliput kinerja ketinggian tinggi, autoland, navigasi, uji sistem kabin, dan penanganan aspek lainnya.
