Serangkaian uji penembakan rudal serangan darat Brimstone oleh Eurofighter Typhoon telah selesai dengan sukses. Hal ini menjadikan jet tempur superioritas udara ini memiliki kapabilitas seperti saudara tuanya, Tornado.
Uji coba yang dilakukan dari BAE Systems ‘Military Air & Information di Warton, Lancashire, Inggris, ini merupakan bagian dari program perangkat tambahan baru yang akan diluncurkan di seluruh Angkatan Udara Kerajaan (Inggris RAF), untuk memastikan Typhoon tetap berada di ujung tombak pertempuran.
Brimstone akan memberi Typhoon senjata dengan presisi tinggi untuk melakukan serangan darat. Setelah pengujian selesai, Angkatan Udara Inggris akan melakukan evaluasi untuk kemudian akan segera secara resmi memasukkan Brimstone dalam genggaman Typhoon.

“Tonggak sejarah ini adalah bukti keahlian dan dedikasi orang-orang kita dan nilai bekerja sama dengan mitra kita,” kata Andy Flynn, Direktur Capability Delivery Eurofighter, BAE Systems sebagaimana dikutip laman resmi Eurofighter, Jumat 3 November 2017.
Brimstone adalah bagian dari paket Fase 3 Enhancement (P3E) yang juga mencakup sistem misi dan peningkatan sensor. P3E adalah bagian terakhir dari Project Centurion – program untuk memastikan kelancaran transisi kemampuan Tornado GR4 ke Typhoon untuk Angkatan Udara Inggris.

Total sembilan tembakan dilakukan dalam pengujian yang dilakukan mulai Juli 2017 lalu dengan dukungan dari Kementerian Pertahanan Inggris, MBDA, QinetiQ, Eurofighter GmbH dan Perusahaan Mitra Eurofighter – Airbus dan Leonardo.
Tujuan dari uji coba tersebut adalah untuk memastikan integrasi senjata untuk penggunaan operasional. Pengujian mencakup serangkaian skenario penembakan, pengujian di berbagai ketinggian, kecepatan, tingkat G-force dan posisi yang berbeda pada sayap pesawat dan di peluncur.