Mengikuti Tekanan Amerika? Iran Batasi Jangkauan Rudal Mereka

Mengikuti Tekanan Amerika? Iran Batasi Jangkauan Rudal Mereka

Sebuah truk militer yang membawa rudal dan gambar Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei dalam sebuah parade yang memperingati ulang tahun perang Iran-Irak, di Teheran, 22 September 2015. Raheb Homavandi / Reuters

Komandan  Kepala Garda Revolusi Iran Jenderal Mohammad Ali Jafari mengatakan bahwa pemimpin tertinggi negara tersebut telah membatasi jangkauan rudal balistik yang dibuat negara tersebut. Rudal tidak boleh memiliki kemampuan serang di atas 2.000 kilometer atau 1.240 mil.

Komentar oleh Jenderal Mohammad Ali Jafari kepada wartawan pada  Selasa 31 Oktober 2017 tersebut menandai pengakuan pertama bahwa Ayatollah Ali Khamenei telah memberlakukan batasan pada program rudal balistik negaranya.

Ucapan tersebut muncul saat kesepakatan nuklir Iran dengan kekuatan dunia terancam oleh penolakan Presiden Donald Trump untuk mengesahkan kembali kesepakatan tersebut. Pemerintah Trump juga telah memberi sanksi kepada Iran karena melakukan uji coba rudal balistik. Hal ini memunculkan spekulasi Iran pada akhirnya mau mengikuti tekanan Amerika.

Kisaran 2.000 kilometer akan mencakup sebagian besar Timur Tengah, termasuk pangkalan Israel dan Amerika di wilayah tersebut.

Iran sendiri sering mengatakan bahwa program rudal balistiknya hanya untuk tujuan defensif terhadap musuh daerah.