Site icon

Dalam Tiga Tahun, 10.000 Tentara Ukraina Tewas Bukan Karena Pertempuran

Sebanyak 10.103 personil militer Ukraina tewas atau terluka karena alasan non-tempur sejak pecahnya pemberontakan di negara tersebut pada tahun 2014 atau selama tiga tahun terakhir.

Kepala Jaksa Penuntut Militer negara Anatolii Matios dalam sebuah wawancara dengan penyiar ZIK, Sabtu 28 Oktober 2017 mengatakan bahwa personel militer meninggal karena “masalah medis yang tidak bisa disembuhkan, yang berarti bukan karena perang.”

Dia menunjukkan bahwa pelanggaran prajurit terhadap peraturan militer dan kelalaian menyebabkan korban jiwa.

Tetapi untuk diketahui informasi ini kami ambil dari Sputnik News Agency, media Rusia yang selama ini dikenal selalu menyudutkan Ukraina. Jumlah 10.000 tentunya sangat besar. Jadi kami tidak menjamin bahwa informasi tersebut valid.

Kiev meluncurkan operasi militer di sebelah timur Ukraina pada tahun 2014, setelah penduduk setempat menolak untuk mengakui pemerintahan baru yang berkuasa dan menggangapnya sebagai kudeta dan memproklamirkan kemerdekaan.

Meskipun kesepakatan gencatan senjata 2015 ditandatangani antara pihak-pihak yang bertikai di Minsk dan ditengahi oleh para pemimpin Rusia, Perancis, Jerman dan Ukraina, yang disebut Normandy Format, situasi di wilayah ini tetap tegang.

Exit mobile version