Sebuah tim ahli dari Rusia berangkat ke India untuk melakukan penyelidikan bersama mengenai kerusakan misterius yang dialami oleh INS Chakra, kapal selam nuklir Kelas Akula yang disewakan ke India pada tahun 2011.
Rincian yang tersedia dari penyelidikan resmi India menunjukkan bahwa kerusakan pada kapal selam jauh lebih besar daripada yang telah disampaikan ke publik. Menurut sumber terpercaya Kementerian Pertahanan India sebagaimana dikutip The Hindu Kamis 27 Oktober 2017, kubah sonar di bagian depan berlubang hampir lima kaki lima kaki
Tim Rusia tiba di India setelah mereka tidak puas dengan temuan penyelidikan resmi tim India. Sumber diplomatik mengatakan tim telah menelitik kerusakan terutama pada masalah teknis. Ada spekulasi bahwa kerusakan itu disebabkan oleh kecelakaan kecil saat INS Chakra sedang dalam perjalanan.
Rusia, yang menyewakan kapal selam ke India selama 10 tahun pada 2011 dengan harga lebih dari US$ 600 juta, mengirim pesan resmi beberapa hari yang lalu ke New Delhi bahwa tidak sepenuhnya yakin dengan temuan India tersebut.
Rusia kemudian menyarankan agar para ahli teknis dari pihak mereka diizinkan mengakses kapal selam yang telah berlabuh selama beberapa minggu terakhir di pangkalan kapal selam INS Virbahu di Visakhapatnam.
India sudah terlibat dalam negosiasi untuk kapal selam nuklir kedua dari Rusia, yang dapat bergabung dalam dengan Angkatan Laut India ketika masa sewa INS Chakra selesai.
Ada banyak spekulasi seputar kecelakaan yang diderita kapal selam tersebut, dengan beberapa laporan mengatakan mungkin telah mengalami kecelakaan saat melintasi saluran sempit tersebut untuk memasuki pelabuhan. Kapal selam tersebut pernah mengalami kecelakaan besar di tahun 2008, saat menjalani uji coba laut.
Kelas Akula adalah jenis kapal selam serbu atau SSN, dan akan menjadi pendamping kepada INS Arihant, kapal selam rudal balistik yang dibangun India yang akan membawa rudal nuklir.
