Berhasil Direkam, Serangan Misterius Kedubes Amerika di Kuba Mirip Suara Jangkrik
Keudataan Besar Amerika di Kuba

Berhasil Direkam, Serangan Misterius Kedubes Amerika di Kuba Mirip Suara Jangkrik

Suara misterius yang melukai sejumlah diplomat Amerika di Havana, Kuba berhasil direkam. Tetapi sumber suara tersebut belum diketahui.

Suara yang menyerang tersebut mirip dengan suara jangkrik dengan frekuensi tinggi. Suara ini kerap didengar oleh para pekerja kedutaan Amerika di tempat tinggal mereka di Havana. Rekaman yang dirilis oleh AP tersebut tersebut sesuai dengan keluhan karyawan yang mengatakan bahwa mereka mengalami kebisingan dengan volume tinggi.

Puluhan diplomat yang bekerja di kedutaan besar Amerika di Kuba mengalami ganguan kesehatan yagn diakibatkan serangan sonic misterius. Tidak semua korban serangan mendengar suara bising. Beberapa pekerja mengalami berbagai gangguan kesehatan yang berbeda termasuk keluhan telinga, gangguan pendengaran, pusing, sakit kepala, kelelahan, masalah kognitif, dan sulit tidur. Sebanyak 21 staf kedutaan di Kuba juga ditarik dari negara tersebut September 2017 lalu.

Berikut rekaman suara tersebut:

Penyidik ​​tidak dapat menentukan siapa yang bertanggung jawab atas suara tersebut. Mereka awalnya memusatkan perhatian mereka pada kemungkinan senjata sonik, namun beberapa dari mereka yang terkena dampak dilaporkan menderita luka otak ringan termasuk masalah konsentrasi  yang diyakini tidak mungkin dihasilkan dari suara.

Rekaman terbaru telah dikirim ke Angkatan Laut dan dinas intelijen Amerika untuk dianlisa lebih rinci. Beberapa staf kedutaan yang tersisa di Havana kini dilengkapi dengan alat perekam untuk dinyalakan jika mereka mendengar suara yang tidak biasa. Mereka juga telah disarankan untuk bangun dan pindah ke ruangan yang berbeda jika mereka merasa diserang dari kebisingan.

Pekan lalu, Amerika mengusir 15 diplomat Kuba sebagai pembalasan atas apa yang mereka lihat sebagai kegagalan Havana untuk melindungi staf di kedutaan tersebut. Pemerintah Kuba telah menolak keterlibatan atau tidak tahu tentang serangan tersebut.

“Kami percaya bahwa pemerintah Kuba dapat menghentikan serangan terhadap diplomat kami,” Kepala Staf Gedung Putih John Kelly pada sebuah konferensi pers Kamis 13 Oktober 2017.