Meskipun Perang Dunia II memiliki lingkup yang sangat luat, Angkatan Laut Amerika Serikat dan Nazi Jerman justru sedikit mengalami pertempuran di laut.
Pada saat Amerika masuk ke dalam perang, Angkatan Laut Inggris sudah menenggelamkan atau menetralkan bagian terbesar kapal Hitler, dengan hanya menyisakan kapal selam U-Boat sebagai ancaman substansial.
Tapi bagaimana jika Royal Navy belum sesukses itu, dan AS terpaksa memburu kapal permukaan utama Angkatan Laut Jerman? Bagaimana jika kapal perang cepat kelas Iowa diberangkatkan ke Atlantik dan kemudian head to head engan kapal perang kelas Bismarck? Siapa yang akan unggul
Kapal perang kelas Bismarck adalah kapal permukaan terbesar yang dibangun oleh Jerman sebelum dan selama Perang Dunia II. Jerman dilarang oleh Perjanjian Versailles untuk membangun kapal perang dengan bobot lebih dari 10.000 ton, tetapi Anglo-Jerman Naval Treaty 1935 secara implisit memungkinkan mereka untuk membangun kapal besar dengan syarat Angkatan Laut Jerman tidak boleh melebihi 35 persen ukuran Royal Navy.
Dengan hilangnya pembatasan itu, Jerman segera mulai konstruksi kapal perang kelas Bismarck. Dua kapal, Bismarck dan Tirpitz, direncanakan untuk dibangun.
Kapal-kapal ini memiliki panjang 821 kaki dan menggusur berat hingga 50.000 ton saat terisi penuh.
Sebanyak 12 boiler tekanan tinggi bertenaga tiga turbin, memberikan kapal kecepatan tertinggi 30,1 knot. Tiga radar pencari Fumo-23 bisa mendeteksi target permukaan dari jarak lebih dari tiga belas mil.
Kelas Bismarck memiliki delapan senjata 15 inci dengan masing-masing mampu melemparkan sebuah piercing armor hingga 21,75 mil. Amunisi 1764 pon bisa terbang pada kecepatan 2.960 kaki per detik atau lebih cepat dari peluru senapan bertenaga tinggi. Amunisi itu bisa menembus baju besi setebal 16,5 inci.
Kedua kapal perang yang sangat terlindung , dengan 12,5 inci baja di sabuk utama, 8,7 inci lapis baja di bulkheads, dan 14,1 inci armor pada menara meriam utama.
Delapan senjata dipasang di empat menara dengan masing-masing dua senjata.
Secara keseluruhan, kelas Bismarck adalah kombinasi yang mengesankan dari senjata, kecepatan, dan perlindungan.
Sementara Battleship Kelas Iowa kelas adalah kapal perang yang paling kuat yang pernah dibangun untuk AS Navy. Empat kapal: Iowa, New Jersey, Missouri, dan Wisconsin dibangun.
Masing-masing memiliki panjang 861 kaki dan berat 52.000 ton. Delapan boiler terhubung ke turbin uap General Electric yang mendorong kapal perang pada kecepatan maksimum 32,5 knot.
Iowa memiliki sembilan senjata 16 inci. Setiap meriam Mark 7 bisa meluncurkan 2.700 pound armor piercing shell 11,36 mil untuk menembus pelat baja 20 inci .
Selain radar pencarian, Iowa memiliki radar pengendalian tembakan Mk 13 yang memungkinkan mereka untuk terlibat target pada jarak yang ekstrem dan di malam hari. Mk 13 memiliki jangkauan teoritis 45 mil, dan bahkan bisa melihat di mana tembakan Iowa hingga menjadikan koreksi sasaran lebih mudah.
Lapis baja Iowa setebal 12,1 inci di sabuk utama, 11,3 inci bulkheads, dan 19,7 inci dari armor di menara utama. Perlatan vital kapal seperti pusat informasi tempur dan magazine amunisi terpendam dalam lambung lapis baja mereka.
