Sebuah pesawat kargo militer milik Angkatan Udara Kongo jatuh di ibukota negara tersebut, Kinshasa pada Sabtu 30 September 2017. Sebanyak 12 orang yang ada di pesawat seluruhnya meninggal dunia.
“Saya mengonfirmasikan bahwa sebuah pesawat militer jatuh pagi ini,” kata Menteri Pertahanan Crispin Atama Tabe. “Semua kru sebanyak 12 orang meninggal dunia.”
Menurut seorang perwira Angkatan Darat yang menyaksikan kejadian tersebut sebagaimana dikutip Reuters mengatakan, pesawat kargo tersebut terbakar sesaat setelah lepas landas dari Bandara N’djili Kinshasa dan jatuh di sebuah lokasi yang dikendalikan oleh unit elit militer Garda Republikan.
Petugas, yang meminta tidak disebutkan namanya, mengatakan bahwa ada orang Kongo dan orang asing di antara korban tewas. Seorang agen di badan penerbangan Kongo, yang juga berbicara dengan syarat anonim, mengatakan bahwa pesawat tersebut merupakan pesawat Antonov 12 yang hendak terbang menuju kota timur Bukavu. Tidak segera jelas apakah ada yang terbunuh atau terluka di darat.
Kecelakaan udara relatif sering terjadi di Kongo karena standar keselamatan yang lemah. Semua operator komersial Kongo dilarang beroperasi di Uni Eropa.