Pasukan Rudal Strategis Rusia berhasil menguji n sebuah rudal balistik antarbenua atau intercontinental ballistic missile (ICBM) RS-12M Topol.
Peluncuran yang dilakukan Selasa 26 September 2017 tersebut bertujuan untuk menguji versi lanjutan dari hulu ledak yang terpasang pada rudal balistik antarbenua itu.
Kementerian Pertahanan Rusia Rabu menyatakan peluncuran tersebut dilakukan dari area pengujian Kapustin Yar di Rusia selatan. Hulu ledak mencapai target yang ditentukan di wilayah pengujian Sary-Shagan di Kazakhstan dengan akurasi yang diinginkan.
Pernyataan tersebut menambahkan bahwa data parametrik yang diperoleh selama pengujian akan digunakan dalam pengembangan perspektif untuk menembus pertahanan rudal musuh untuk digunakan dalam rudal balistik Rusia.
RS-12M Topol yang NATO menyebutnya sebagai SS-25 Sickle adalah rudal balistik antarbenua yang mulai beroperasi pada tahun 1985.
Rudal ini memiliki jangkauan maksimum 10.000 km dan dapat membawa hulu ledak nuklir dengan hasil hingga 550 kiloton.
Rusia dalam beberapa waktu terakhir cukup sering menguji rudal antar-benua mereka. Pekan lalu, mereka juga menguji ICBM berbahan bakar padat RS-24 Yars yang dikenal oleh NATO dengan SS-27 Mod 2. Rudal ini dilengkapi dengan multiple independently targeted reentry vehicle. Belum ada sebulan sebelumnya Rusia juga menguji tembak rudal Yars mereka.
Baca juga:
